Aku cahaya terang purnama yang datang menepati janji.
Terang menentramkan galau mu.
Cahayanya hangatkan gigil malam mu.
Kala kau lelap berselimut mimpi.Agar kau tetap lelap dengan selimut mimpi.
Biarkan aku (cahaya) lebih lama menghangatkanmu.
Dengan janji-jani yang saat ini ku tepati.Kau terus mendengkur kecil di pelukan hangatku.
Wangi tubuhmu membuatku bergairah.
Untuk menepati janji-janji yang akan ku lunasi.Tidurlah,
Jangan pikirkan janji-janji.
Itu tugasku untuk membayarnya dengan tidak pergi.Tidurlah,
Jangan pikirkan janji-janji.
Itu tugasku untuk membayarnya dengan tak lari.Tidurlah,
Sekali lagi..
Jangan pikirkan janji-janji.
Itu tugas untuk membayarnya dengan hadir setiap hari.Tugasmu hanya satu.
Mencintaiku dengan penuh senyum sekuat hati.Sidoarjo.
In 2017, 06 October
At : 00.21
KAMU SEDANG MEMBACA
Quotes & Puisi
PoetryKetika lidah terlalu keluh untuk berbicara. Ketika mulut membeku tak mau membuka. Ketika kata yang mewakili semua. Aksar berubah menjadi rasa. Jangan harap Quotes dan Puisi ini sebagus milik Boy Candra. Kuro