Jangan Bersedih

TWELVE

Saat Ipud ingin pergi ke Arah Pos Satpam, Al berencana untuk pergi meninggalkan Ipud dan berlari terlebih dahulu

Al : Pud, gua jalan duluan aja dah ya, gua tunggu di lapangan buat futsal ya...

Ipud : iya mas,

Al pun berlari ke arah lapangan yangtadi Al maksud.

Saat di tengah perjalanan, banyak hal menarik yang mencuri perhatian Al, Al selalu menggenggam Smartphone di tangan kirinya, bukan karena ada wanita yang mengajak Al untuk saling mengirim pesan,

tetapi Al sibuk mengambil beberapa gambar yang mencuri perhatiannya.

Salah satunya saat ini

ketika Al tiba tiba ber pas pas an dengan anak gadis yang sangat cantik, tetapi yang menarik ialah, Gadis tersebut berjalan santai dengan seorang lelaki yang sudah berumur, awalnya Al mengira Pria tersebut ialah ayah dari sang gadis, tetapi saat mereka saling mendekat mereka berdua melakukan hal yang Al tidak sangka sebelumnya, ya... Al yakin mereka adalah sepasang kekasih (?)

dengan caption yang jail Al memasukkan foto mereka berdua dengan caption

Pak pake jimat dimana Pak? Aku mau:(

setelah berlari meninggalkan couple yang sangat menyesakkan dada Al,

Al dipertemukan dengan seorang wanita yang sedang melakukan pemanasan di tepi jalanan komplek tersebut.
Wanita itu sempat membuat Al Khilaf, bagaimana tidak, wanita itu melakukan pemanasan di tepi jalan hanya menggunakan atasan berwarna Pink yang sangat melekat di tubuhnya dan celana yang di atas rata-rata. Di tambah dengan sepatu yang sangat menarik perhatian.

Astagfirullahaladzim

terkejut Al saat melihat wanita tersebut. Al sempat mengambil gambar wanita tersebut dan Ia sebarkan ke Grup WhatsApp yang Al punya bersama sahabatnya, lalu melarikan diri.

Al kemudian memutuskan untuk kembali kelapangan tempat Al dan Ipud berjanji akan berjumpa. karena Al sudah berlari cukup jauh melewati Lapangan tersebut.

Dan saat sampai di lapangan, ternyata Ipud dan kekasihnya sudah menunggu Al sambil bercanda di bawah pohon ceri di lapangan tersebut.

Ipud : eh mas Al udah balik, cepet banget mas tumben

Al : iya. Udah ayo!

Iput hari ini bertugas untuk melatih Al bermain futsal, Ipud bertugas sebagai kiper yang harus menangkis  tendangan dari Al

Tapi Al sama sekali tidak bisa berkonsentrasi saat menendang bola, bagaimana tidak ?

Kekasih Ipud saat ini sedang duduk dibelakang gawang yang sedang Ipud jaga,

dan yang lebih membuat Al tidak bisa fokus ialah kekasih Ipud tersebut sedang memegang dua buah Es tea yang di jus yang sangat pupuler di kalangan anak se usia mereka.

Dengan plastik besar berisikan Es batu dengan air yang sangat banyak, yang berwarna coklat menggoda, dan terdapat banyak buih buih Air yang keluar dari dalam plastik sebesar Biji Jagung, yang berasal dari Es Batu yang ada di dalamnya. Itu membuat Al sulit untuk berkonsentrasi.

Dan Al hanya bisa tertawa dari dalam hatinya, sangat jauh di dalam hatinya. Dan itu membuat dia tertekan.Tetapi sendirian. Al ingin sekali menyuruh kekasih Ipud untuk pulang, karena mengganggu. Tapi Al tidak se tega itu.

Ipud : Mas Al ngga jago ya ?

Al : Jago Pud !

Ipud : ko dari nendangnya ngga bener si Mas ? Ke Arah cewe Ipud melulu

Al : eh emang iya ? Oh angin nya kesitu kali Pud (bohong Al, sejujurnya Dia memang ingin menendang bola ke arah Kekasih Ipud karena ingin menyuruh Dia pulang)

Ipud : kalo sampe kena Pacar Ipud kita marahan ya Mas

Al : udah udah ah latihannya udahan aja. Mas Al lagi ngga bisa fokus

Ipud : Ah, mas mah ngerjain Ipud, yaudah Ipud mau lari aja ya sama Cewe Ipud

Al : iyaudah mas Al ngga mau ikut

Ipud : yaiyalah ngapain mas Al mau ikut, gangguin kita aja.

Al : terserahhh! (pergi Al meninggalkan Ipud dan kekasihnya)