Like a fairy tale

Bagian 7

Hari pertama dan beberapa hari selanjutnya setelah pernikahan Kakasaku semua berjalan dg lancar.

Lalu, semuanya berawal dari sini.

" Dimana letak novel terkutuk itu? " Shion memeriksa beberapa rak buku mencari novel yg baru saja diterbitkan.

Mata nya melotot saat melihat adegan live tak jauh dari nya.

" Kakashi... " ucap nya pelan. Dia bersembunyi dan mengingintip apa yg dia lihat. Ide cemerlang nya pun muncul. Dia merekam dg ponsel nya hingga adegan itu selesai.

Seringai licik tercetak dg jelas saat dia berhasil mengirimkan pada seseorang.

Konoha University

Sakura meraih ponsel nya yg berdering dari dalam tas nya.

" Kak Shion. " Sakura membaca nama pengirim pesan tersebut. Dia membuka kunci ponsel nya dan melihat apa yg di kirim kakak nya itu.

Rahang nya mengeras saat melihat video yg hanya berdurasi kurang dari lima menit itu. Di mana seorang pria tengah dihimpit seorang wanita sexy.

" Kau... " Sakura memasukkan kembali ponsel nya dalam tas.

# # #

" Bagaimana kuliah mu tadi? " tanya Kakashi.

" Seperti biasa. " Sakura memposisikan bantal nya senyaman mungkin lalu berbaring memunggungi suami nya.

" Apa ada masalah? " Kakashi memeluk Sakura dari belakang.

" Tidak. " jawab Sakura.

" Aku selalu berusaha menjadi suami yg baik untuk mu. " Kakashi mencium pucuk kepala Sakura.

" Dan aku juga selalu berusaha untuk percaya pada kesetiaan mu. " sekarang Kakashi mengerti atas perubahan sikap istri nya.

" Sebenarnya aku tidak ingin cerita. Takut kau salah faham dan marah pada ku. Tapi, ternyata kau sudah tau lebih dulu. " Kakashi membelai surai merah muda itu.

" Sudah ku bilang, aku berusaha percaya pada mu. " Sakura tidak berniat menatap suami nya.

" Aku bersumpah, Sakura. Aku hanya mencintai mu. Hanya kau. Tidak ada yg lain. " bisik Kakashi, suara nya terdengar parau. Sakura dg cepat membalik badan nya mengahadap Kakashi dan memeluk nya.

" Aku tidak tau kenapa. Sejak dulu aku tidak suka wanita itu mendekati mu. Aku tidak suka. Fan sekarang pun meski kau sudah menikah, dia masih saja mendekati mu. Aku memang egois. Tapi apa salah jika aku hanya ingin suami ku menjadi milik ku saja? " Sakura membenamkan wajah nya di dada Kakashi. Dia menangis.

" Tidak, sayang. Akulah yg tidak tau diri. Seharusnya aku bisa menjaga perasaan mu. Maaf. " Kakashi mendekap nya.

" Wanita itu yg tidak tau diri. Apa tidak ada pria lain selain diri mu? Kenapa harus suami ku? Bahkan dia saja tidak tau seperti apa wajah mu. "

" Kau salah, Sakura. Dia tau semua tentang ku. Maafkan aku tidak jujur pada mu. " kata Kakashi dalam hati.

# # #

" Kau itu tidak tau diri! Seharusnya kau bercermin! Kau bukan siapa-siapa di rumah ini! Orang miskin seperti mu berusaha selingkuh! Sadar diri! " Shion mengamuk setelah Kakashi mengantar Sakura ke University. Sebenarnya Shion ingin memarahi Kakashi sejak kemarin, tapi dia menunggu waktu yg tepat.