One

14.5K 625 25
                                    

Pagi ini seperti biasa aku melangkah kan kaki kecilku ke tempat yang aku sebut sekolah, Sambil berjalan aku menikmati udara pagi dan alunan musik dari hp yang aku salurkan melalui headset yang sudah menempel di kupingku.

Aku memang bukan tipe gadis yang suka jalan sekolah dengan menggunakan mobil atau sepeda motor, aku lebih memilih berjalan kaki menikmati suasana pagi daripada harus di antar jemput dengan mobil. Karena aku termasuk gadis yang sangat tidak suka merepotkan orang lain.

"Hicaa!!!" sapa temanku mimi yang sudah berada di sampingku, entah darimana dia datang
"Hai mi!" sapaku
"Kau sudah belajar belum? Sekarang ulangan geo lo" Katanya mengingatkan
"Ya sudah lah, aku tidak mau ada yang mengalahkan nilaiku" kataku sambil ketawa

Srett!!! Tiba-tiba mimi memegang tanganku yang otomatis membuatku berhenti mendadak dan hampir saja membuat aku jatuh

"Ada apaan sih mih? Kaget nih"
"Diem deh.. Kayak ada yang ngikutin"
"Ah lo gakusah bikin parno deh .. Mana ada setan pagi-pagi , iya kali setannya sekolah"
tanpa menghiraukan kataku mimi hanya menunjuk seseorang yang berjubah hitam menutupi kepala dan membuatnya seperti malaikat pencabut nyawa, malaikat itu bersembunyi di belakang pohon dan sesekali mengintip ku dengan mimi

"Hai tuan yang disana, apakah kau perlu bantuan?" kataku polos sambil melambai-lambai depannya

Dia berjalan di depanku dengan pandangan yang dingin, bahkan pandangannya tidak terlepas dariku, aku seperti di hipnotis untuk terus melihatnya, anehnya badanku mulai lemas dan pandanganku mulai gelap dan akhirnya gelap. Apa aku pingsan?

"Dasar bodoh!! Kenapa kau membawanya kesini sekarang!!"
"Aku tidak bisa menunda lagi, nasib Eliterver ada di tangannya?!"
"Aku tau! Tapi dengan keadaan dia seperti ini?"

Aku mencoba mengatur pendengaranku, apa yang ku dengar ini? Eliterver? Nasib? Ditanganku? Maksudnya?
Aku berusaha membuka mata dan melawan rasa sakit yang ada di kepalaku

"Aku dimana?! Dan kalian siapa?!" kata yang spontan keluar dari mulutkk dan tentu membuat mereka kaget dan ternganga

"Hai hica kau sekarang berada di UKS Eliterver, Mr.Edquel menyuruh ku mengajak kamu ke sini, kata beliau dia ingin berbicara sesuatu denganmu"

"Tapi? Mr.Edquel siapa? Dan kalian siapa? dan Eliterver ini apa?"
"Semua pertanyaan mu akan di jawab oleh Mr.Edquel sendiri"

Laki-laki yang mengenakan jubah hitam itu lalu mengantarkan ku ke Mr.Edquel, aku terkejut betapa anehnya tempat ini, semua orang memakai jubah hitam seperti laki-laki itu tetapi mereka memiliki warna tepian jubah yang berbeda Ada warna Biru dan Merah muda seperti membedakan antara laki-laki dan perempuan. Aku bahkan tak menyangka jika tempat ini memiliki tempat yang sangat luas,hijau,dan yaa aku akui sangat INDAH!

"Sudah selesai mengagumi sekolah kami? Tuan Edquel sudah menunggu mu di dalam"

"Ahh i..iyaa" kataku dengan gugup, ohh astagaa hica betapa bodohnya dirimu.

"Permisi" kataku pelan sambil mengintip dari balik pintu
"Silakan masuk nona"

"Perkenalkan nama saya Mr.edquel saya kepala sekolah disini" Katanya sambil berjabat tangan denganku dan mempersilakan ku untuk duduk

"Saya Rtrehica Odet Fire sir" kataku lembut dan membalas senyum Mr.Edquel

"Saya menyuruh mu kemari karena saya ingin meminta bantuan dengan mu"

"Maaf? Bantuan apa sir?"

"Sebelum saya mengatakannya saya akan menceritakan sesuatu yang ada kaitannya denganmu .. Jadi begini. Dahulu kala ada sepasang kekasih yang sempat bersekolah disini. Mereka memiliki kekuatan yang amat dahsyat dan langka mereka adalah Tonic fire dan Jenny Fire , mereka adalah orang tua mu dan kau adalah Rtrehica Fire pemilik kekuatan api biru terakhir yang sangat kita butuhkan sekarang. Sekolah ini sedang dalam bahaya hica, Seorang iblis yaitu daimond dia sangat ingin menghancurkan negri ini dengan merampas jimat Fire blue yang sekarang berada di dalam dirimu, maka dari itu kau akan bersekolah disini,mempelajari,dan menggunakan kekuatan mu. Tentu suatu saat kau akan melawan diamond karena menurut ramalan akan ada gadis keturuan Fire Blue yang akan menyelamatkan dunia, Sampai disana apa kau mengerti?"

MAGIC SCHOOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang