part 7

9 1 0
                                    

Sudah hampir sebulan sejak kepergian brian dari kontrakannya dengan meninggalkan boneka boneka besar pagi itu. Dan membuat pamel bertanya tanya di dalam hatinya 'siapa sebenarnya brian itu'.

Awalnya, pamel hanya menganggap hal tersebut sebagai mimpinya. Tapi kalau ia melihat isi kamarnya kembali, ia percaya bahwa semuam yang di alami olehnya itu adalah nyata dan bukanlah mimpinya saja.

Perlahan lahan pamel pun bisa melupakan kejadian yang di alaminya dua hari satu malam itu dan sedikit melupakan pertanyaannya siapa sebenarnya brian dan orang orang yang bersama brian pagi itu. Dan pamel kembali pada kehidupannya semula.

Dhea sudah kembali ke kontrakan setelah 2 hari kepergian brian pagi itu. Hal tersebut membuat pamel sedikit melupakan kejadian yang di alaminya selama dhea pergi.

_-----------------------------_

16.30 pm, di kontrakan pamel sedikit ribut. Padahan didalamnya hanya ia dan dhea. Entah apa yang membuat kontrakan tersebut sedikit ribut.

"PPAK TRAK PRAK PRAK". Suara beberapa benda jatuh di dapur kontrakan pamel.

"Ya ampun. Apa yang loe lakukan curut?". Pamel sedikit tenganga saat ia melihat isi dapurnya sore ini.

"Heeeeee. Maaf. Kuali nya ngajikin gue berpencak silat tadi sedikit". Dhe mendongakkan kepalanya saat melihat pamel bertegak pinggang di depan pintu dapur mereka.

"Ya kali kuali ngajakin loe pencak silat. Loe pikir kuali nya benda hidup".

"✌😃". Dhea mengangkat jari telunjuknya sama jari tengahnya sambil tersenyum ke arah pamel.

"Sebenarnya loe mau ngapain sih?".

"Gue mau buat kopi".

"Mau buat kopi, tapi ngapain loe sama kuali? Apa hubungannya coba buat kopi sama kuali. Aneh loe dhe". Pamel hanya menggelengkan kepalanya atas kelakuan yang di buat oleh dhea.

"tadinya mau ngambil ni panci .mau masak air. Berhubung panci nya di dekat kuali, ya jadinya kuali nya jatoh deh gara gara kena senggol tangan gue. Gitu ceritanya". Dhea menjelaskan kenapa sampai kuali itu jatuh sambil mengangkat panci tersebut di depan pamel.

"Ya ya ya gue ngerti. Tapi ngak usah nunjukin gue juga kali pakai tu panci, curut". Balas pamel sambil menjauhkan panci tersebut dari depan wajahnya.

"Loe mau juga ngak gue buatin kopi?".

"Ngak usah". Kata pamel sambil meninggalkan dhea sendirian di dapur itu.

Di dalam kamar, pamel kembali melanjutkan acara nontonnya yang tadi sedikit terganggu oleh perbuatan dhea.

Saat suara azan berkumandang, acara menonton pamel segera ia sudahi. Pamel segera mengambil air whudu untuk melaksanakan sholat magrib nya.

Setelah sholat magrib pamel selesai, ia membuka ayat suci al-qur'an untuk ia baca setelah ia melaksanakan sholat magrib. Karena itu memang kebiasaannya kalau sudah sholat magrib.

Setelah membaca ayat suci al-qur'an, pamel menyimpan al-qur'an nya. Dan bertepatan pula azan kembali berkumandang, bertanda sholat isya telah datang. Jadi pamel lansung saja melaksanakan sholat isya nya, karena air whudu nya belum batal. Setelah selesai sholat isya, pamel melipat sajadah sama mukena nya dan meletakkannya pada tempat semula.

TOK TOK TOK

"Masuk". Pamel membuka pintu kamarnya yang di ketok oleh dhe.

"Eh. Bsok pagi loe ngampus ngak?" ucap dhea sambil masuk dan lansung aja ia duduk di atas kamur pamel.

"Iya. Kuliah. Emangnya kenapa?".

"Engak kenapa napa kok. Emangnya ngak ada tugasnya untuk besok pagi?".

"Udah aku kerjakan tadi balik dari kampus. Kenapa? Tumben tumbenan loe nanya gue udah ngerjain tugas apa belom ".

"😃😉".

"Mau ngapain".

"Nonton yuk. Bosan gue ngak ada kerjaan".

"Mau nonton apaan? Bukannya loe udah nonton semua film yang ada di laptop gue?".

"Yaaaah. Ngak apa apa la nonton nya berulang kali. Ngak ada kerjaan gue.yayayaya kita nonton". Kata Dhea sambil menyatukan kedua tangannya di depan pamel dengan memasang wajah sedikit memohon.

"Yayayayaya kita nonton. Dan buang wajah memohon loe itu. Enek gue liatnya tau ngak sih".

"Mau nonton film apa?". Saat pamel membuka aplikasi film di  laptopnya.

"Itu. itu. itu". Tunjuk dhea memberikan arahan kepada pamel untuk film yang akan mereka tonton saat ini.

"Ini".

"Iya".

    Dhea dan pamel hanyut dengan film yang mereka tonton saat ini. Kadang kadang terdengar seruan dari dhea maupun pamel, ketika ada adegan yang  mereka sukai. Sebenarnya  dhea yang lebih heboh saat nonton film yang mereka tonton. Setiap adegan yang di tayangkan pasti membuat dhea baper sendiri.

23.15 pm. Film yang ditonton tadi masih hidup. Saat pamel melihat ke sebelahnya ia hanya menggelengkan kepalanya. Karena pamel melihat dhea sudah tidur pulas dengan pulasnya.

"Tadi semangat sekali ni anak ngajak gue nonton. Eh ternyata dia tidur duluan dari gue". Ujar pamel pada dirinya sendiri sambil ia mematikan laptopnya. Karena ia sudah mengantuk juga. Dan lagi baik pagi pamel kuliah jam 8 pagi.

--**--

Terima kasih sudah mau membaca cerita aku😃😄

Why Me???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang