25 [ minseok ]

722 88 5
                                    

lima tahun telah berlalu
"Lima tahun itu lama. Lama karena kamu gak ada di dekat aku."

Satu kalimat itu Minseok kirimkan ke nomor yang sudah ia simpan di ponselnya selama lima tahun lamanya.

Bukan mantan kekasihnya. Tapi, Jimin. Iya, Jimin si boncel yang gak tau kenapa bisa bikin dirinya lupa diri.

Menurut Minseok, sosok Jimin itu bisa bikin dirinya tenang walau cuma memandang mata. Ataupun membuat dirinya tersenyum setelah melihat Jimin tersenyum.

Minseok baru menyadarinya setelah dirinya memutuskan untuk pindah ke jepang tempo lima tahun yang lalu.

Sebenarnya ia ke jepang untuk menyusul sang kekasih hati. Eh, malah dirinya datang di khianati.

Si mantan kekasih sudah punya kekasih baru.

Jadilah, Minseok terima nasib saja. Kalau mau balik ke korea juga nggak mungkin. Semuanya sudah dipindahkan ke jepang.

Saat itulah, Minseok benar benar merindukan Jimin bukan kepalang.

Sebenarnya ia sempat merasa bingung. Kenapa ia bisa rindu pada sosok yang pecicilan, yang pake bedak ketebelan, terus yang tingginya sebelas dua belas sama dirinya.

Karena imut kali ya?

Drrrttt drrrtt

Minseok langsung aja buka ponselnya yang bergetar.

From : jimin bukan boncel
Ini siapa ya? Apakah ini dari mas nichol?

From : jimin bukan boncelIni siapa ya? Apakah ini dari mas nichol?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lah, gue salah sambung lagi? - minseok

----

Aku pengen buka cover shop. Kira kira nanti ada yang mau pesen gak ya?

Salah Sambung - Xiumin ✖ JiminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang