Punggungnya

200 7 0
                                    

Aku cemburu padamu...
Kau dengan mudah menyentuhnya...

Sedangkan sedari kemarin aku hanya bisa memandangnya...

Aku hanya mendapat punggungnya saja...

Dan kau mendapat seutuhnya...

Seharusnya aku jadi kau saja...
Sehingga aku bisa merasakan dirinya...

Tapi aku memikirkan lagi...
Bila saja aku jadi kamu...
Lalu hari itu juga aku bisa menyentuhnya sesukaku...
Namun, kemudian hari selanjutnya aku tak kunjung turun...
Aku harus menunggu berbulan-bulan untuk dapat menyentuhnya lagi...
Itu pun jika aku berutung...
Itu waktu yang sangat lama...
Dan aku pasti akan sangat merindu...

Mungkin sebaiknya aku seperti ini saja...
Walau hanya punggungnya yang ku temui...
Meski hanya mataku yang dapat menyentuhnya...
Dari jarak yang sangat jauh...

21 oktober 2017
AR

Aku juga mau jadi hujan
Tapi aku juga tak ingin meninggalkan diriku yang sekarang.

Monolog KertasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang