A Mistake (Chanyeol - Jieun) (End)

1

loha!

nah ini dia cerita yang mau aku share,
ingat yah ini cuma cerita, jadi jangan salah fokus atau apa dan sebagainya karena saya ingin kalian ambil positifnya aja, saya rasa kalian udah pada dewasa dan udah tau mana yang dan mana yang buruk, okeyy
.
.
.
.
.
.
.
langsung aja,
.
.
awas typo
.
.
.
.
.
Part 1

Seorang gadis cantik jelita tengah turun dari sebuah mobil dan berjalan terseok seok di papah oleh seorang lelaki berperawakan jangkung.

Tampaknya mereka adalah sepasang kekasih yang sedang di mabuk asmara hingga tengah malam hampir menjelang pagi seperti ini dua insan ini masih saja berduaan.

“ hati hati Ji,” begitu lah ucapan pertama si pria malam itu saat memapah sang pujaan hati menuju pintu rumahnya.

“ emmhh, kepalaku pusing banget Chanyeol,” ucap nya dengan suara berat dan berjalan sempoyongan.

“ aku anterin sampe depan pintu aja yah sayang, takut ada papa kamu,” ucap si pria yang tak lain adalah Chanyeol. Pacar Ji Eun. Ji Eun hanya memandang Chanyeol dan tersenyum lalu mengangguk.

“ makasih yah sayang, buat hari ini,” ucap Chanyeol lalu mencium kening Ji Eun dan berbalik pergi meninggalkan Ji Eun.

Ji Eun melambaikan tangannya kepada Chanyeol yang sudah berada di dalam mobil dan mulai berlalu pergi.

“ fuuhh,” tukas Ji Eun membuang nafasnya percuma dan mulai mengendap membuka pintu rumahnya.

Ji Eun mengintip sana sini takut takut papanya masih melek jam segini. Namun terlihat lampu di setiap ruangan sudah gelap, hanya saja lampu lampu tidur masih di biarkan untuk menerangi ruangan gelap tengah malam begini.

“ papa kayanya udah tidur,” ucap Ji Eun lega lalu ia melenggang dengan bebas ke dalam kamarnya dan menghempaskan tubuhnya di ranjang.
Ji Eun sejenak menatap langit langit kamarnya mencoba mengingat kejadian apa saja yang baru ia lalui seharian ini bersama Chanyeol.

#
#

“ na na na na,” senandung jI Eun pagi ini sambil menyisir rambutnya di depan cermin rias kamarnya.

Ji eun berjalan menuju pintu utama rumahnya untuk berangkat kuliah pagi ini. Tampak papanya sudah berada di meja makan untuk sarapan pagi hari ini. Ji Eun menghentikan langkahnya karena menemukan hal aneh di meja makan pagi ini.

“ tumben papa sarapan pagi di rumah?” ucap Ji Eun pada papanya.

“ iya Ji, ayo makan sama sama,” ucap papanya.

Hal ini sangatlah jarang di temukan di dalam rumah Ji Eun, keharmonisan hampir luntur di tengah tengah mereka sejak lima tahun silam.

Ji Eun berpikir sejenak, lalu ia berjalan mendekati meja makan dan duduk di samping papanya. Hanya berdua saja. Ji Eun mulai mengambil selembar roti dan mengoleskan selai kacang di atasnya,

Tiin tiin
“ Ji Eun berangkat dulu yah, Chanyeol udah nunggu di depan,” ucap Ji Eun lalu buru buru pergi meninggalkan papanya.

“ haii sayang,,” ucap Chanyeol sembari turun dari dalam mobil dan membuka kan pintu mobil untuk sang princess.

“ hai juga,, makasihh,” ucap Ji Eun sambil memasuki mobil dan duduk di sebelah Chanyeol.

Mobil yang mereka tumpangi meluncur cepat di pekarangan kampus. Ji Eun turun dengan kacamata hitam yang ia kenakan, berbarengan dengan Chanyeol.

Mereka berjalan bergandengan tangan menyusuri koridor kampus dan memasuki ruangan kelas.

Bersambung,...