12. Even If die Its u

37.3K 983 70
                                    

Vote 💋

Aku masih tidak percaya, aku hidup selama 19 tahun menjaga tubuhku agar tidak disentuh oleh namja sebelum menikah! berakhir pada malam tadi dengan Kim Taehyung . Namja brengsek yg manja dan dia belum tentu menjadi pasangan hidupku ..

Taehyung yg membersihkan vaginaku
yg penuh dengan cairan hangat di screen shower, selesai itu ia menumpu bokongku dengan tangan kanan nya yg kekar menempel lekat di bokongku menggendongku keluar kamar mandi, setelah melakukan nya .

oh ya sebelum menggendongku ia juga melilitkan handuk ditubuhku yg sebelumnya tidak memakai sehelai kain pun, tentu melakukan seks, taehyung sukses menggodaku .

Dan kali ini dia memperlakukan ku seperti bayi . Ya, bayi yg tidak tau apa apa yang dipakai untuk memenuhi keinginan seks nya untuk pertamakali seumur hidup .

Taehyung duduk di tepi kasur memangku tubuhku, menghadap wajah tampan yg dia miliki, tanpa sadar aku menatap kagum wajah nya, menatap bulu mata nya yang panjang dan lentik , hidung yang tegak sempurna sejak lahir, menatap wajah yang sangat sangat sempurna sungguh wajahnya pasti sudah banyak membuat yeoja lain terkulai ya' termaksud aku,

~Chup! "euummhhhh"

tiba tiba lamunan ku di kacaukan, bibir lembut taehyung meraih bibirku, aku kembali menautkan bibir ku dengan nya, dan kali ini aku merasakan hati perasaan ku menderu panas dalam ciuman ini, aku terbuai sungguh mataku tertutup merasakan setiap sentuhan bibir taehyung yg menghisap kasar bibirku, menggigit kecil lidahku yg berusaha menghindar dari hisapan bibirnya, tiba tiba ada namja bersuara memanggil taehyung beriringan dengan suara pintu kamar taehyung terbuka,

seketika aku melepaskan bibirku yg sedang dihisap taehyung paksa, tangan ku mengumpat di dada bidang taehyung dan juga wajah ku dengan cepat ku tenggelamkan ke leher jenjang taehyung aku tidak berani melihat wajah namja itu .

Sebelum taehyung memalingkan wajahnya ke asal suara ia langsung memelukku erat . Lengan tangan kanan menahan handuk yg melilit tubuhku . Tangan kiri mengusap surai ku lembut seperti mengisyaratkan tak apa .

"Ahh Kuk. Kau ini, tenang saja aku sudah bangun dan aku tidak mungkin lupa untuk rapat penting itu"

Tentu taehyung hanya memutar kepala nya ke kanan, melirik acuh. tubuh nya tidak berputar ia tetap dengan posisi semula, duduk di tepi kasur memangku ku membelakangi pintu .

"Aishh Hyung!! Pali! Aku menunggu"
Jungkook menggeleng kepala nya, berbalik badan menepuk bahu jimin yg sedaritadi menggelayut kaget di pundak jungkook, berjalan meninggalkan tempat,

Jimin terkekeh

"Yaak Kim Taehyung! Kau benar benar"

"Mwo?"

"Aniyo pabo! Aku kembali menunggu"

"Gomawo chimykuu, saranghae"

~Pletak


"Aww chimy"

"Pali kim ! "

~Brukk Clekkk

Jimin menutup pintu , sebelumnya jimin melempar sekotak bungkus obat anti hamil tepat sasaran mendarat kekepala taehyung sebelum sekotak obat jatuh ke kasur .

"gwaenchana chagiah"

Taehyung mencium pucuk kepalaku, aku mendangak menatap sebal taehyung

Kim Taehyung Baolggul ♡ (Nc21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang