2 • Paskibra [1] Hukuman

1.2K 312 323
                                    

"Kak Ejaaaa bangunnn." Mesya terus mengetok-ngetok pintu kamar Kakak nya itu, namanya Reza ia adalah Kakak kandung Mesya yang terpaut usia 3 tahun.

Saat ini Reza sedang sibuk-sibuk nya dikejar dengan masalah skripsi dan acara resepsi pernikahan nya, jika skripsinya tak kunjung selesai Reza sangat takut pernikahannya diundur lagi, karena ini adalah rencana kedua mereka setelah yang lalu gagal akibat meninggalnya ayah dari mempelai wanita yakni kak Safira.

"Kak ih cepetann." Mesya terus meneriaki dan menggedor kamar kak Reza.

Tak Lama sang empunya kamar membuka pintu
"Apasi Sya, lo gak liat ini masih jam setengah 6 jangan so soan pengen dateng pagi elahhh." Ucapnya dengan mata setengah terpejam.

"Ishh hari ini gue gak sekolah, sekarang gue mau eskul, ayo cepet gue tunggu jam 6 harus udah siap."

"Iyaiya udah sono lo." Reza lalu mengusir Mesya dan menutup kembali pintunya.

Sementara itu Mesya sedang sibuk membereskan peralatan latihan nya, Ini latihan pertamanya dan ini harus lengkap, ia tak boleh telat dari jam 06.30.

"Hmm handuk good morning udah, topi udah, air mineral 600ml udah, name tag udah jadi, apa lagi ya?" Mesya terus mengabsen peralatan latihannya yang ia rasa belum lengkap.

"Ngapain si lo bawa-bawa begituan, lo mau demo?" ucap Kak Reza sambil menuruni tangga.

"Tolol lo, beginian dibilang demo, orang gue lagi nyiapin buat tempur."

"Lebih tolol juga lo tempur bawain anduk, emang mau mandi."

"Tau ah gak ngehargain banget adeknya, gini-gini juga demi lo."Mesya menggerutu kesal sambil memasukan kembali peralatannya karna kakak nya malah meledek perjuangannya.

"Dih ngambek, emang lo mau ngapain sampe demi gue gini?"

"Gue mau jadi anak Paskibra biar gue bisa gantiin peranan lo yang gagal jadi Polisi dan gue mau nyoba jadi Polwan, Karna lo ngejekin gue, gue rasa bakal gue batalin niatan jadi Polwan."

"Lo serius?!"

"Enggak jadi."

"Ululu masa mau ngambek, maaf ya."Kak Reza menghampiri Mesya dan memeluk sekilas adek nya tersebut.

"Kak Eja makan dulu nih, udah aku siapin roti sandwich." Mesya duduk di kursi makan disusul dengan kak Reza, bukannya makan Mesya malah memasukan roti-roti itu kedalam tempat makan.

"Loh ko malah dimasukin ke tempat makan, kamu gak laper?" ucap kak Reza sambil mengolesi roti dengan selai yang ada.

"Disuruh bawa roti sama senior, sebagiannya aku makan di mobil aja."

"Oh kalo gitu kakak juga makan di mobil, ayo berangkat." kak Reza malah ikutan memasukan rotinya kedalam tempat makan Mesya dan menutup nya kembali.

Kak Reza dan Mesya berjalan keluar rumah menuju garasi, tak lupa Mesya menenteng kotak makan nya dan memasuki mobil sport berwarna maroon.

"Dari kapan kamu ikut Paskibra?"
Ucap kak Reza sambil menghidupkan mesin mobil.

"Dari hari ini, kemaren pengumumannya."

"Yakin?"

"Apanya yang Yakin?"

"Ikut Paskibra gak main-main loh, lumayan beresiko apalagi buat cewek manja kayak kamu."

"Enak aja, gini-gini juga mental baja kali"

"Ditinggal doi aja nangis, itu yang namanya mental baja?"

Barisan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang