tahun kedua

75 22 1
                                    

Ini tahun ke dua untuk ku berada di desa ini.
Tempat asing, yang masih terasa asing dan dingin membuatku hampa.

Namun aku rasa kini ada yang berbeda di tempat asing ini.
Sepertinya ada orang yang diam-diam kerap kali sorot matanya terarah padaku.

Ponsel yang tiap malam sepi, seketika ramai oleh pesan singkatnya. Aku merasa kini tak lagi sendirian ada warna aneh yang meletup di dada.

Siapa dia?
Aku disini bukan orang yang dikenal dengan pesona. Aku hanyalah orang pasif yang culun tapi, kenapa dia tertarik untuk mendekati ku. Katamu ingin mengenalku karena keanehan ku ini.

Potret Waktu Dikata-kataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang