Awal
Disclamair :
Naruto ©masashi kishimotoHari ini adalah pernikahan dari dua insan yang berbeda gender jika disetiap pernikahan kedua insan akan tersenyum bahagia,dihadiri oleh banyak tamu dan pesta yang meriah
berbeda dengan kedua insan yang berbeda gender itu tidak
Menunjukkan wajah dan senyum bahagia hanya tatapan dingin dari sang mempelai pria yang melihat mempelai wanitanya malas dan senyuman tipis palsu dari sang wanita untuk menunjukkan semua keadaanya baik-baik saja ditambah tidak adanya tamu undungan dan juga kerabat dan teman dekat hanya kedua orang tua dari pihak sang laki-laki dan juga bibi dari pihak sang perempuan dan mereka berdua pun akhirnya mengucapkan janji suci dialtar pernikahan dengan tuhan sebagai saksinya dan pendeta sebagai penutunnya"Kaa san senang kalian akhirnya menikah dan menjadi suami istri meskipun masih dirahasiakan"ucap wanita paruh baya berambut merah menyala ibu dari pihak sang laki-laki
"Iya bibi kushina doa kan yang terbaik untuk keluargaku ya"ucap hinata dengan senyum tipis
"Jangan panggil bibi panggil kaa san seperti naru chan"ucap kushina dan mendapat dengusan sebal dari pria yang disamping hinata
"Iya bi maksudku kaa san"ucap hinata
"Hinata semogah kau bahagia ya maafkan bibi karna bibi kau harus menikah dengan cepat"ucap bibinya hinata
"Tidak apa-apa bibi anggap saja sebagai balasan karna sudah merawatku dari kecil"ucap hinata tulus karna selama ini dia hidup dengan bibinya karna kedua orang tuannya yang telah lama meninggal
" naruto jagalah hinata dan mulailah menerimanya meskipun belum ada cinta tou san mengharapkan kau bisa menerima dan mencintai hinata sebagai istrimu"ucap minato sang ayah laki-laki
"Hn"hanya gumaman dingin saja yang terdengar karna dari awal ia memang menolak pernikahan bisnis ini karna ia tidak mencintai wanita yang telah resmi menjadi istrinya setelah beberapa menit lalu
"Baiklah jika kau mengerti bawalah istrimu pulang"ucap minato
Dan mereka berdua pun akhirnya pulang ketempat yang telah disediakan oleh kedua orangtuanya
Setelah sampai ditempat tujuan naruto memasuki apertemen nya dengan cepat dan meninggalkan hinata dibelakangnya"Kau ken...kenapa sangat cepat"ucap hinata terbata-bata karna kehabisan nafas mengejar naruto
"Kau saja yang lambat"ucap naruto dingin
"Eh jadi dimana kamarku?"tanya hinata yang masih berdiri
"Tentu saja dikamarku karna ruangan ini hanya memiliki dua kamar dan kamar satunya sudah menjadi ruang kerjaku dan aku tidak ingin ruangan itu dirubah"ucap naruto dingin dan hinata pun langsung memasukki kamar naruto dan langsung menata pakaiannya yang sedikit dilemari pakaian
"Dan kau tidur disofa aku tidak ingin seranjang dengan dirimu dan ingat jangan pernah menyentuh semua barangku"ucap naruto dingin dan hanya mendapati anggukan dari hinata yang seolah mengerti dan menerima semua perlakuan naruto
Dan seketika itu naruto meninggalkan hinata sendirian dikamar
:
:
:
Dan di esok hari hinata bangun sangat pagi untuk menyiapkan sarapan pagi dan setelah itu ia langsung berangkat kerja"Ohayou ino chan,saku chan"sapa hinata dengan riang
"Ohayaou bagaimana liburanmu "tanya sakura
"Em sangat baik"ucap hinata dengan tersenyum palsu menyembunyikan kesedihannya dan kedua temannya ini memang tidak mengetahui dibalik alasan hinata yang mengatakan berlibur
"Lalu kenapa senyumanmu sepertinya palsu apa ada yang terjadi?"tanya ino yang merasakan ada sesuatu yang tidak beres di wajah hinata serta tatapannya
"Em tidak ada apa-apa semuanya baik"ucap hinata riang serta tersenyum tipis
"Benar tapi kenapa senyumanmu tadi seperti sai ya"ucap ino yang masih tidak percaya
"Aku tahu kau mungkin sedang merindukan sai san jadi kau merasa seperti itu"ucap hinata agar tidak membuat ino menyadarinya
"Baiklah dan mungkin aku memang sedang merindukan sai kun"ucap ino sambil membayangkan wajah kekasihnya
"Dasar ino pig,baiklah ladies ayo kita bekerja dengan semangat dan hati riang"ucap sakura bersemangat
"Baiklah"ucap hinata dan ino bersamaan dan mereka memulai kerja mereka
Hinata memang bekerja ditoko bunga milik ino
Akhirnya mereka bertiga pun membuka tokonya dan bekerja dengan semangat melayani pelanggan
"Oh ya ampun jidat ini sudah waktunya makan siang ayo kita makan siang"ucap ino terkejut sambil melihat jam tangan yang melingkar dipergelangan tangannya yang sudah menunjukkan pukul dua belas siang lebih lima menit
"Benar pig dan hinata hentikan sebentar pekerjaanmu ayo kita makan siang"ucap sakura saat ia juga melihat jam didinding toko bunganya dan sakura pun mengajak hinata untuk berhenti berkerja dan mengisi perut
"Baiklah tinggal sedikit lagi selesai"ucap hinata setelah menyelesaikan pekerjaannya yang tinggal sedikit selesai.
Dan mereka bertiga pun pergi makan siang bersama dan hinata tak menyangkah bahwa makan siangnya bersama dengan kekashi ino dan sakura ditambah lagi dengan naruto yang juga makan disana bersama dengan seorang wanita
"Hallo semuanya"sapa ino dan sakura bersamaan sedangkan hinata hanya diam dan mereka berdua pun duduk disamping pasangan mereka sendiri sedangkan hinata memilih duduk didepan naruto yang menatapnya tajam
"Hinata lama kita tidak bertemu ya"ucap sai
"Eh iya,bagaimana kabarmu kau tahu kekashimu sering merindukan dirimu dan kau juga uchiha sasuke tunjukanlah senyuman indahmu ke sahabat pink ku ini ia ingin sekali melihatnya jangan hanya wajah datar saja"ucap hinata polos sambil membocorkan rahasia kedua sahabatnya dan membuat kedua sahabatnya memerah
"Dasar hinata kalau bicara selalu terlalu jujur,kan jadi malu"batin sakura dan ino sama
"Benar sayang kau sangat merindukan diriku? Maafkan aku ya"ucap sai sambil mengelus rambut ino dan membuat sang empu memerah seperti tomat
"Dan kau benar sangat menginginkan senyum tulusku"ucap sasuke sambil tersenyum tipis memberi apa yang diingikan sakura dan berhasil membuat sakura bersemu merah juga
"Oh ya hinata kenalkan dia namikaze naruto dan disampingnya adalah kekashi naruto miko shion kau pasti tau dia seorang model yang pernah aku tunjukkan majalahnya kepadamu waktu itu"ucap sakura memperkenalkan hinata ke naruto
"hinata hyuga salam kenal"ucap hinata dengan senyum tipis dan menahan sebuah rasa aneh didadanya karna melihat sang suami yang lebih bahagia bersama dengan wanita lain
"Oh salam kenal juga hinata san dan kau sepertinya sangat dekat dengan kedua pasangan ini ya"ucap shion ramah
"Oh iya aku,sakura dan ino adalah sahabat dan kekashi mereka aku mengenal ketika keduanya mengenalkan kediriku"ucap hinata ramah mengabaikan tatapan tajam dan malas pemilik saphire biru didepannya
"Oh jadi seperti itu"ucap shion
"Sudah mengobrolnya ayo kita makan,aku lapar"ucap sakura dan membuat mereka semua pun akhirnya makan
Maafkan typo dan lainnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Status Rahasia
FanfictionMereka berdua telah menikah namun tidak ada satupun sahabat,rekan kerja dan kerabat yang mengetahui mereka sudah menikah yang mengetahui hanya ibu dan ayah dari pihak laki-laki Dan bibi dari pihak perempuan Kenapa tidak ada yang mengetahui karna itu...