Raina kembali memainkan aplikasi permainan catur di ipad nya demi menepis rasa bosannya di kamar.
Karena matanya mulai terasa perih karna terus-menerus menatap layar ipad, Ia memutuskan untuk menutup dan meletakannya ke meja belajar dan membaringkan tubuhnya ke kasur.
Tiba-tiba Raina memikirkan tentang Catur yang tadi menjadi perbincangan hangat dikalangan kelas 10 karena Ia memilki paras yang menawan.
Ia sudah melihat wajah Catur secara langsung, Ia memang sangat tampan. Pantas saja Ia menjadi trending topic dikalangan kelas 10 terutama perempuan-perempuan.
Bukan karena ketampanannya yang membuat memikirkan Catur, tapi mengapa Ia bernama Catur.
Ribuan pertanyaan terbesik dikepalanya.
Kenapa Dia namanya Catur?
Motivasi orang tuanya apaan sih kok bisa ngasih nama Catur?
Apa Catur suka main catur juga sama seperti Raina?
Apa Catur bisa dijadiin partner caturnya?
Mungkin karena kecintaannya terhadap permainan catur, Raina lebih sensitif terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan kata 'Catur'.
Tiba-tiba terbesit dalam benaknya untuk menulis sesuatu untuk catur di kertas untuk diberikan besok ke Catur berharap ia akan dekat dengan Catur.
Raina mengambil secarik kertas kecil dari buku memo nya dan pulpen lalu mulai menuliskan sesuatu.
Setelah usai menulis, Raina mengambil sebuah amplop kecil dan memasukan kertas tersebut kedalamnya lalu menyelipkan amplop tersebut didalam buku Matematika supaya tidak ketinggalan. Kemudian Ia mulai memejamkan matanya dan akhirnya terlelap.
***
"Ra, lo yakin mau ngasih surat itu ke ka Catur? jangan deh mendingan." Ujar Tira sambil menggelengkan kepalanya.
"Lo bukannya dukung temennya malah di bikin down duluan." Ujar Raina sambil mendorong pelan bahu sahabatnya itu.
Raina sudah lelah mendengar ocehan yang keluar dari mulut sahabatnya itu. Tira tidak habis pikir dengan ide Raina untuk berkenalan dengan Catur karena ingin mengetahui seluk beluk dari nama 'catur'.
Raina memegang bahu temannya itu, "Tira sayang, ayo dong temenin gue ngasih surat ini ke kak Catur."
"Lo kesana ajalah sendiri, gue malu tau ra."
"Dasar temen jaman sekarang emang suka gitu, bukannya ngedukung temennya malam gitu." Sindir Raina.
Tira yang kesal karena disindir dengan kalimat seperti itu langsung menyetujui kemauan Raina walaupun dengan hati yang tidak ikhlas dan terpaksa.
Setelah itu mereka berdua mencari keberadaan Catur dan akhirnya mereka menemukannya.
Catur sedang bersama geng yang bernama Gincu di kantin. Namanya sedikit aneh didengar karna arti gincu sendiri adalah pewarna bibir bagi kaum wanita.
Asal mula nama geng GINCU berawal dari mereka bertiga yang dihukum Pak Slamet karena berani-beraninya melakukan ide konyol yaitu meminjam gincu salah satu anak perempuan di kelas bernama Ratih untuk dijadikan sebagai challange untuk mewarnai semua bibir anak lelaki 11 IPA 5. Dan kemudian, semua laki-laki di kelas berfoto bersama untuk mengabadikan momen lucu tersebut.
Ketika satu kelas tengah menertawakan bibir dari anak-anak laki tersebut tiba tiba Pak Slamet datang karena mendengar sumber kebisingan yang berasal dari kelas mereka.
![](https://img.wattpad.com/cover/127021019-288-k889493.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
CHESS LOVERS
Teen FictionBerawal dari rasa penasaran Raina dengan Catur. Karena faktanya, Raina sangat menyukai permainan Catur. Padahal, Catur biasanya disukai karena ketampanan dan kepintarannya. Namun dibalik nama Catur yang disukai Raina, tersimpan berbagai teka-teki d...