The World Of Myth

Seventh part - Shoked

Tinggi Wanita itu setelingaku.Dia sangat mirip dengan Florence, Hanya saja dia lebih menyeramkan.Ketika berpaling dari wanita itu, wajah lelaki yang tinggi dan menakutkan itu berada tepat didepan wajahku.Aku sangat terkejut dengan wajahnya yang menakutkan itu.

"Nak kau berasal dari mana?" tanyanya dengan lembut.

"Kau membuatku bingung, yang jelas aku dari rusia" candaku.

"Ohh Makhluk bumi ternyata, bagaimana kau bisa kemari?" Ucapnya.

"Hah!!! Ini bukan dibumi?" ucapku dengan sangat terkejut.

"Iya ini memang bukan dibumi, kau berada di World Of Myth kami biasa menyebutnya WOM" ucapnya

"Tolong jawab pertanyaanku dulu, bagaimana kamu bisa masuk ke daerah ini.Setahuku tak ada manusia yang dapat memasuki dunia ini" lanjutnya.

"Aku tidak tau, setahuku tadi aku memasuki hutan untuk menghilangkan kepenatanku lalu dikejar oleh seekor serigala yang berlari hanya menggunakan dua kaki saja, kukunya sangat panjang, lalu kalungku bercahaya sangat terang sekali dan cahaya itu menutup semua hutan tersebut dan aku mulai pusing dan tak berdaya, kemudian aku berusaha untuk bangkit dan mencari tempat untuk beristirahat dan akhirnya aku sampai disini" ceritaku padanya.

"Boleh kulihat Kalungmu?" pintanya.

"Tentu" ucapku sambil melepas kalungku.

Dia terkejut dan matanya terbelalak ketika melihat Kalungku itu.

"Apa ayahmu masih hidup?" tanyanya padaku.

"Tentu, aku baru menghubunginya kemarin" jawabku.

"Yeahh!!! dia berhasil,aku bangga padanya" teriaknya

"Ingat!!! Jagalah kalung itu dan jangan berikan kalung itu pada siapapun! Termasuk aku, kalungmu itu mempunyai kekuatan yang sangat kuat dan kalungmu itu diincar oleh seseorang yang sangat kuat dan jahat" ucapnya

Wajahnya yang menyeramkan berubah menjadi ceria tetapi wajah dinginnya tetap ada.

"Tunggu, apa yang kau maksud dari jangan berikan kalung itu pada siapapun termasuk kau" tanyaku.

"Mereka yang mencari kalungmu itu bisa merubah tubuhnya menjadi apapun termasuk aku" jawabnya.

"Baiklah tuan, ohh maaf, baginda.Aku mau pulang dulu.Apakah kau tau caranya agar aku bisa pulang" tanyaku.

"Pergilah kehutan tadi, lalu genggamlah  kalungmu, tutup matamu, ingatlah semua jalur yang kau lalui, kau akan kembali ketempat tadi" ucapnya.

"Makasih banyak baginda" ucapku.

"Panggil saja aku paman, aku kenal dekat dengan ayahmu" ucapnya sambil tersenyum.

"Baik baginda, ehh paman" jawabku.

Ketika aku mau keluar dari ruangan itu, aku mendengar salah satu dari penjaga yang menyeretku tadi sedang berbisik tentang sesuatu pada paman.Tapi aku mendengarnya dengan sangat jelas sekali.

(Aldebaron)

"Kau gila!!!, kau apakan anak itu tadi? Dia anaknya Reacher Alfonso, salah satu dari 7 panglima terkuat milik Nalive" ucapku

"Maafkan saya baginda, aku kira dia adalah seorang mata-mata Dracula" jawabnya.

"Baginda, aku mencium darah anak itu, darah itu adalah darah yang cocok untuk menyembuhkan putrimu.Baginda, umur putrimu tak lama lagi jika dia tidak meminum darah yang segar seperti darah pemuda itu" ucapnya memberi saran padaku.