Dave Bagaskara Alvaro

60 7 5
                                    

Hi Dave, gue kira sebenarnya kita itu bersaudara cuman beda bapak sama beda ibu yah. Entahlah, pokonya Lo itu adik gue yang the best.
Hal yang gue suka dari sosok Lo itu adalah keterbukaan Lo ke gue, yang membuat gue pun terbuka dan gak segen kalau nyerita apapun soal hidup. Terbuka itu tanda percaya, karena Lo nyimpen kepercayaan itu di gue, gue pun melakukan hal yang sama. Lo itu tempat dimana gue bisa ngedumel sepuas puasnya tanpa mikirin apapun, Lo itu tempat dimana gue bisa dengan bebasnya mengekspresikan apa yang gue rasa tanpa mikir alaykah atau lebaykah semua hal yang gue lakuin itu, Lo itu tempat dimana gue gak bisa jaim. Image gue sudah hilang dan terbabad habis di depan Lo.
Gue sangat bersyukur dengan adanya lo di sisi gue. Gue sama lo tuh bukan kaya kakak adik zone kaya yang orang orang lakuin, tapi emang pure berasa seperti kakak adik beneran. Kemungkinan gue jatuh cinta ke lo hanya 0,01% dari 100% . Gue ga pernah mandang lo sebagai seorang cowok sedikitpun, of course jenis kelaminnya emang cowok tapi gue bisa menjamin diri gue sendiri bahwa gue gak bakal jatuh cinta. Lo pun pernah ngomong tentang hal yang sama kan?
Dave itu playboy yang tobat kata gue mah. Tapi meskipun tobat, saripatinya tetap tersisa. Kebanyakan hal yang Lo omongin ke gue itu pasti tentang cewe. Kadang gue aneh sendiri, sebenernya Lo itu tipikal orang yang simple, tapi kenapa kisah cinta Lo itu belibet berjubet dan ribet. Dengan mudahnya Lo itu menarik dan menggaet perhatian cewe, bahkan kayoona sahabat gue yang gak gampang baper, yang sulit jatuh cinta, yang nganggap bahwa semua cowo di SMA/SMP nya dulu biasa aja. Gak ada yang menarik, kayoona lebih suka oppa Korea yang mulus sampe nyamuk aja tergelincir di mukanya. Tapi suatu waktu yoona pernah bercerita bahwa dia suka ke Lo dave.
Untuk seorang cowo gue emang merasa kalau Lo itu cowo yang menarik, maksud gue modal yang Lo punya itu ada. Muka Lo manis, punya lesung pipit, dan gak ngebosenin itu mungkin yah? Gue gak tahu dan gue gak peduli apapun soal kemenarikan Lo, karena yang gue peduliin adalah sikap Lo.
Nah bicara soal sikap, beberapa cewe bilang ke gue bahwa Lo itu "terlalu baik" segala hal yang menggaet kata terlalu itu tidak baik meskipun bersanding dengan kata baik. Terlalu baik itu membuat si cewe baper, dan yang sebenarnya Lo lakuin ke semua orang itu sama. Tapi si cewe ga bisa mikir apa apa karena perlakuan Lo yang bikin si cewe buta. Udah yah Dave, terima aja fitrahnya kalau cowo kadang di mata cewe itu selalu salah.

Dave itu sahabat Theo plus orang yang selalu ngelerai ketika gue dan Theo berantem. Penerjemah gue tentang bahasa Theo dan begitupun sebaliknya. Gue,dave,theo,botto dan Calvin selalu berunding. Tapi ketika gue bicara dengan Theo dan Dave penengahnya ujung ujungnya pasti gue nangis. Sebenarnya gue itu ingin mengurangi tingkat kelebayan gue dengan menghadirkan Dave dan guyonannya tapi tetep aja Dave. Your humor didnt work for anything. Ujung ujungnya pasti gue nangis.

YUGENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang