Seongwoo membetulkan posisi duduknya setelah berjam-jam terpaku pada posisi yang sama. Kebiasaan. Begitulah mereka menyebutnya.
Tumpukan kertas sudah selesai ditanda tangani. Giliran tugas Jaehwan selaku asisten yang akan menyusunnya dengan rapi; satu-persatu.
"Ong Seongwoo"
Seongwoo menoleh mendapati sahabat karibnya di sana, dilengkapi balutan jas apik, yang juga dikenakan olehnya. Pria bernama Daniel itu melanjutkan langkahnya menuju Seongwoo.
"Belum jam makan siang, tumben kesini?"
Bukannya menjawab, Daniel beralih pada Jaehwan. "Wan, tolong cariin dokumen kasus dua bulan lalu atas nama Yoon Jisung."
"Call." ujar Jaehwan yang langsung pergi mencari keberadaan dokumen tersebut.
"Kali ini apa?" tanya Seongwoo lagi.
"Gue harus ngusung kasus itu lagi. Kasusnya ga sesimple waktu itu berdasarkan bukti baru yang gue dapat. Lo harus bantu gue," tutur Daniel yang mulai kelihatan kalang kabut karena pemikirannya sendiri.
"Lo jelasin dulu jangan panik, Niel."
Selanjutnya, Daniel menjelaskan kepada Seongwoo apa yang terjadi dan ingin dilakukan terhadap dokumen yang tadi ia kembali minta pada Jaehwan.
-
Tʜᴇ Iɴsᴘᴇᴄᴛᴏʀs
-kalau peminatnya dikit, mau aku unpub aja rasanya hwhwhw.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Inspectors. +PD101
Actionyou can find them anywhere; at the prosecutor's office, at the police station, at the mall, at the park, and as I said, wherever you are. in the beginning of the day, even in the end of the day. goodluck. sincerely, kieralism.