tertin

82 15 2
                                    

"WOH, SI KEYSA UDAH DATENG DARI LUAR NEGERI, BOR!" teriak Rena—teman sekelas Luke.

"Buset norak amat," timpal Calum.

"Yeu, gue biasa aja dia dateng. Kok lo heboh?" tanya Dino.

"Yaiyalah! Lo, Calum, Ashton, 'kan sekelas sama Keysa. Apa daya gue yang beda kelas," kata Rena.

"Eh, Luke mana?" tanya Keysa seakan tak menghiraukan kegaduhan teman-temannya.

"Ciaaattttt, baru dateng langsung ke kelas sebelah kirain ada apa ternyata ...," ejek Calum.

"Anjer bukannya nyariin gue malah nyariin pacar!!"

***

"Luke, lepasin. Kalo Keysa liat gimana? Dia temen gue juga."


Lili melepaskan pelukan dari Luke secara paksa. "Stop, Luke. Lo udah sama yang lain."

"G-gue balik ke kota ini bukan demi lo, kok! Gue cuma gamau pindah aja, eh malah ketemu lo. Hehe ...," kata Lili canggung.

Luke terdiam.

"Maaf gue pergi tanpa ngucapin apa-apa. Maaf udah buat lo nunggu. Maaf udah buat lo kaya gini."

Lili menyeka air matanya, "Gue seneng, lo udah nemu pengganti gue. Lo harus buat dia bahagia, ya! Jangan lupa," potongnya.

"Lo harus bahagia juga!"

Lili tersenyum ceria—masih dengan air matanya yang mengalir deras.

"Jadi, putus yuk!" kata Lili.

Lili berjalan pergi, "Ga ada penolakan, yaaaaaaaaaaa!!" teriaknya dari jauh dengan nada ceria.

Walaupun kita tahu, ia tidak seceria itu.

Lili meninggalkan Luke lagi di ruang musik. Bahkan saat Luke ingin mengejar, ia tak bisa.

Karena ia melihat sosok yang ia paksakan untuk menjadi pengganti Lili.

"Hai, Luke!" sapa Keysa riang. "Gue nyariin lo daritadi, tau!"

"H-hai, Key. Udah pulang?" tanya Luke.

Keysa mengernyit heran, "Lah, 'kan gue udah ngomong kemaren ditelfon kalo gue pulang hari ini. Lo lupa?"

"O-ooh iyaya, hehe."

"Jadi, ga?" tanya Keysa yang dibalas anggukan Luke.

Tangan Keysa sudah berada dilengan Luke. Bahkan matanya sudah menatap penuh mata Luke yang memandang ke belakang badan Keysa. Menatap sosok itu pergi lagi dan tak lagi berhenti.

"Mmmm ... jadi apa?"

"Lo kenapa jadi ga konek gini, sih? Lagi ngeliatin apaan?" protes Keysa seraya membalikkan badannya. Luke langsung gerak cepat memeluk tubuh Keysa agar ia tak melihat punggung bergetar Lili yang berjalan menjauh. Karena keadaan koridor saat itu sedang kosong dan hanya ada mereka bertiga.

"Lo kangen sama gue?" tanya Keysa tertawa.














"Hehe, iya(?)."

















+++
Ciaaattttt ±360 words.

Biar ga susah gini aja,
Luke-Lili sama Jun-Sarah itu sekelas.

Keysa, Dino, Calum, sama Ashton kelas sebelahnya.

Iya, Keysa abis dateng dari luar makanya baru muncul.

Ada pertanyaan adek-adekque?

—sepesial poto—

3/3Selesaaaaaai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

3/3
Selesaaaaaai

Iya itu kiming. Jun sama babeh uda keren pegang biola. Dianya—

Udah jangan ditanya, dia memang beda.

/urut dada.

-windu

Habit • wjhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang