Epilog

1.1K 163 12
                                    

Kamu itu kejutan dari tuhan. Membuat semua orang kaget akan kamu yang selalu menawan.

Kamu itu bintang diangkasa.
Sulit untuk diraih karena jika dekat-dekat sinarnya menyilaukan.

Kamu itu sejarahku.
Karena tiap detik tak ada yang kulewatkan selain menatapmu, berharap sejarah selanjutnya adalah genggamanku yang berhasil meraihmu.

Ya, kau benar Sam. Aku yang mengirim memo.
Ya, kau benar Sam. Aku tak suka kau dengan Ghaitsa.
Ya, kau benar Sam. Aku mencintaimu.

Yang selanjutnya kami lakukan adalah tertawa. Menertawakan kebodohan kami yang saling memendam, saling menunggu, saling memikirkan tanpa mau mengungkap lebih dulu.

"Aku sayang kamu." ucap Sam malu-malu.

"AKU JUGA!" tidak sadar sebenarnya berteriak. Tapi tak apa, ini memang layak untuk diteriakan.

Ada banyak cara untuk mengungkap.
Namun masalahnya hanya satu.
Kamu berani atau tidak?
Cinta membiarkanmu mengalir dalam penanya, mengisyaratkan pandang sunyi untuk ia mengendap masuk dalam objek tulisanmu.
Kamu menggenggam dan catatanlah pengantarnya.

Buku Catatan Sejarah √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang