Buku sejarahku tertinggal. Sial bagiku karena didalamnya ada tugas yang harus dikumpulkan.
Ketika aku kelimpungan, tiba-tiba Sam mendekat. Memberikan dua lembar kertas padaku.
"Nih."
"Eh?"
Apa maksudnya?
Jangan-jangan surat cinta?
Atau mungkin surat peringatan karena diam-diam memperhatikannya?
Hal terbodoh yang aku pikirkan.
Lantas dia pergi ke mejanya kembali.
Menyisakan wajah tololku yang bingung bercampur senang.
Itu salinan tugas. Dia tahu aku ketinggalan buku sejarah.
Seketika ronaku bersemi, dia peduli.
Terimakasih Sam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku Catatan Sejarah √
Cerita Pendek[SELESAI] Aku menyukai sejarah yang menceritakan masa lalu. Namun aku lebih menyukai apa yang aksara buat dibelakang catatannya. Ia mengungkap kamu, memberikan lega atas perasaan yang tiba-tiba menghangat ketika menoleh kesamping kanan. Kamu, dengan...
