Ff Oneshot Bts

look me please

Seorang yeoja sedang duduk termenung di pinggir jendela, angin malam menerpa rambut hitam pekatnya, yeoja itu termenung dengan bulliran air yang terjatuh membentuk sungai kecil dipipi yeoja itu. Kemudian terlihat seorang namja tampan sedang berdiri memandangi yeoja tsb, namja itu bersurai coklat tersebut mendekat berdiri di dekat yeoja itu.
"Eunjo "
Tak ada jawaban, yeoja yang di panggil eunjo tsb masih sibuk dengan pikirannya
"Apa kau masih memikirkan jungkook ??"
Eunjo mendongak menatap namja bersurai coklat tsb.
"Taehyung sejak kapan kau disini? "
Eunjo kini giliran bertanya kepada namja bersurai coklat yang di panggil taehyung
"Sejak pertama kali kau menjatuhkan air matamu "
"Ah tadi aku kelilipan "
Eunjo langsung mengelap air mata yang ada di pipinya
"Gojimal (bohong), kau pasti menangis lagi kan??park eunjo"
"Huffff ne aku menangis lagi "
"Apa kau tak mau melukapan jungkook?? Apa kau tak mau belajar mengiklaskannya "
"Aku gak bisa tae, aku gk bisa "
"Cobalah buka hatimu untuk pria lain eun, bangkitlah dari keterpurukanmu! Sudah 5 bulan kau seperti ini , apa tidak capek??"
"Sebenarnya aku lelah, tpi terlalu banyak kenangan tentang aku dan dia tae "
"Tapi sadarlah eun jungkook sudah pergi meninggalkan kita semua "
Kini taehyung sudah tidak sanggup menahan amarahnya, dia putar tubuh eunjo menghadapnya, di guncangnya tubuh ringkih itu lalu eunjo sudah ada di dekapan taehyung.
" jungkook pasti masih ada di samping kita jika aku tidak mengiyakan dia untuk menjemputku waktu hujan lebat itu "
"Cukup ! Cukup menyalahkan dirimu eun, ini bukan salahmu, jungkook kecelakaan bukan salahmu, itu takdir bila jungkook pergi meninggalkan kita semua "
"Jika waktu bisa di putar tae aku akan memperbaiki semua

Flasback on

"Yeoboseo chaggiya " ucap seorang yeoja di sebrang sana
"Kau dimana eun ??"
"Aku masih ada di tempat les kook "
"Kenapa belum pulang "
"Belum ada yang menjemput "
"Aku jemput ya tunggu di situ "
"Baiklah,"

Di perjalana jungkook mulai merasakan kepalanya pusing dan pandangannya buram di rabanya hidungnya. Ternyata darah , dia mimisan??
"Sial kenapa kau harus kambuh disaat tidak tepat , dasar penyakit sialan "
Disaat jungkook merusaha menahan sakit yang ada di tubuhny tiba tiba sebuah truk bermoncong kuning melaju dari arah depan dengan kencang dan menghantam mobil jungkook hingga terplanting jauh.

Hingga jungkook mengalami pendarahan hebat dan tidak dpt di selamatkan, sebenarnya jungkook juga memiliki riwayat kesehatan yang buruk dengan penyakit kangker darah yang dia derita.

Flasback off

Semenjak kejadian itu taehyung selalu berusaha membuat eunjo kembali seperti dulu tapi perjuangan tak membuahkan hasil selama 5 bulan ini hingga sekarang sudah 8 bulan semenjak kematian jungkook perjuangan taehyung mulai membuahkan hasih eunjo bangkit dari keterpurukannya hingga lahan perlahan taehyung pergi menjauh dari eunjo tanpa dia sadari.
Eunjo semakin sering berkumpul bersama anak anak bangtan di markas mereka seperti saat ini ketika eunjo sedang bercandaan dengan jimin dan jungkook, taehyung datang tetapi mlh di cuekin, ketika dia ingin di perhatikan dengan mejaili tmnnya mlh di marahin oleh eunjo. Seperti saat ini
"Isss taehyung apa yg kau lakukan , pergi sana menggangu saja dasar penggangu "

Jleb

Kat kata barusan sangat mengiris hati taehyung.

Eunjo kumohon lihatlh aku, lihatlah kau seperti kau melihat jimin dan yang lain, nggap aku ada, kenapa kau tak pernah menggapku dan menolak keberadaanku, mungkin jika aku pergi kau baru akan menydari keberadaanku park eunjo.

Batin taehyung, hatinya benar benar sakit saat ini.

Skip

Hari hari berlalu tanpa kehdiran taehyung di antara mereka, ya kini taehyung tak pernah lagi ikut berkumpul bersama anak bangtan, bahkan chat saja dia jarang ngerespon di gc juga sekarang dia hanya menjadi sider hingga dia lep.

"Namjoon oppa " panggil eunjo kepada namja tampan berlesung pipi itu
"Hmm "
"Apa tae gk dateng "
"Bukannya ini yang kau inginkan?? Dia hanya sosok penggangu bagimu bukan??"
"Harusnya, tapi entah aku hanya merasa ada yang kurang tanpanya "
"Kau mulai melihat keberadaannya rupanya "
"Maksud oppa ??"
"Kau tidak pernah melihat keberadaan tae eun, kau hanya menganggapnya penggangu yang harus di singkirkan, dan juga pelarianmu "
Hening eunjo tak menjawab lagi ucapan namjoon dia terdiam merenungi setiap kata yang terlontarkan dari mulut namjoon
"Aku harus mintak maaf padanya "
"Biasanya dia di taman jam segini "
"Baiklah aku akan kesana, gomawo namjoon oppa "
Setelah mengucapkan itu itu eunjo pergi meninggalkan namjoon
"Ne hari hati malam ini gerimis "
Teriak namjoon agar suaranya sampai ke pemdengar.
"Nde " terdengar balasan yang tak kalah berteriaknya.

.

.

Ketika eunjo sampai di taman yg di maksud dia melihat taehyung hendak menyabrang dengan arah yang bersamaan ada mobil berwarna hitam melaju dengan cepat.

"Taehyung awas "teriak eunjo
Mendengar teriakan eunjo taehyung berhenti menegok kearah mobil itu, dengan suasana gemuru hujan yang deras.
Eunjo berlari mencoba menggapai taehyung dan.

.

.

.

.

Brak
.

.

.

Tes

.

Tes

.

.

.

Eunjo
.

.

Hujan semakin deras, beriringan dengan tubuh yang melemas melihat orang yang mereka sayangi berlumuran darah di bawah hujan

"Taehyung hiks "
Kata eunjo di samping tubuh penuh darah milik taehyung.
"Mianhae hiks "
Eunjo memeluk kepala taehyung yang penuh darah.

Ya eunjo gagal menggapai taehyung hingga dia tertabrak oleh mobil tsb.

.

.

Skip

1 bulan telah berlalu keadaan eunjo kembali seperti saat dia ditinggalkan jungkook, tetapi bedanya sekarang dia depresi karna taehyung.
Eunjo memandangi foto taehyung sambil terus menangis.
"Tae maafkan aku, selama ini tak pernah melihat keberadaanmu aku menyesal hiks maaf "
"Eunjo "suara lirih itu terdengar di samping eunjo , suara yang sangat eunjo rindukan, eunjo langsung berbalik menghadap sumber suara, betapa terkejutnya dia ketika melihat apa yang ada di hadapannya saat ini. Dia adalah
"Taehyung "
"Kenapa kau menangis hmm??"
"Maafkan aku tae "
"Sudh tak apa, kau mau ikut bersama ku dan jungkook??"
"Memang boleh ??"
"Tentu mau??"
"Iya "
"Kajja "
Taehyung mengulurkan tangannya yang disambut hangat oleh eunjo , mereka pergi dr kamar itu menyisakan sebongkah tubuh dengan sebingkai foto tergeletak tanpa nyawa di lantai
"Taehyung saranghae "
"Naddo, mulai saat ini kita alan selalu bersama "
"Ne "

And

Kelar sampek sini ae, gw bakal hiatus lama bgt ,tapi yang nunggu kelanjutannya di tunggu aja lah bye