bittersweet - november, 4

1.8K 391 4
                                    

"jadi kemana nih?"

"katanya kamu mau cari setelan baju buat nikahan kakak sepupu kamu?"

ong menatap doyeon bingung, "emang iya ya? perasaan aku ngajak minhyun?"

"bodo amat deh, ong."

"dih marah dah," ong melajukan mobilnya setelah lampu lalu lintas berwarna hijau "yaudah ke mall aja mau?"

"mall apa?"

"malla— ah pengen bercanda kamunya lagi bete. kemana deh kamu maunya? udah ditengah nih aku bingung nyetirnya," ujar ong.

doyeon menggeleng, "kemana ya enaknya? terserah kamu deng kan kamu yang mau belanja."

"kamu gamau beli make up?"

"kalo ada yang suka ya tinggal beli."

"pake uang kamu?"

"kenapa mau beliin?" tanya doyeon asal.

ong malah terkekeh dan mengacak rambut doyeon, "duit bensin aja kaga ada gimana mau beliin make up."

doyeon menatap ong bingung lalu ikut tertawa, "apaansih gajelas banget dasar alay."

"yaudah sekarang kemana?"

"kemana aja asal sama kamu," ujar doyeon lalu tertawa lagi.

ong menoleh kemudian menatap pacarnya tidak percaya, "dih? apaansi lu salting kan nih gue."

"ye geer orang gue ngomong sama kaca."

"iya dah orang cantik mah bebas." angguk ong, "yaudah makan pecel lele aja yuk?"

"nah! ayok, ong. aku laper,"

"siap, laksanakan tuan putri!" seru ong dengan tangan kanannya yang membentuk posisi hormat.

doyeon semakin tertawa, "apaansi udah nyetir yang bener, nanti kalo kecelakaan terus aku pergi kamu sedih."

"dih ngomongnya ya,"

"makanya nyetir yang bener."

"iya dah iya,"

✓ bittersweet┊kim doyeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang