16

267 54 21
                                    


"Kunci pintunya!," suruh Krystal dengan nada kesalnya setelah melepas masker di wajah, lalu mendudukan bokong di kasur berkapasitas 1 orang ini.

Jongin bergegas mengunci pintu kamar yang entah milik siapa ini.

Berjalan mendekati kasur yang ditiduri Krystal yang tengah nyender di kepala risbang dengan ponsel dihadapanya.

"Geser dong!!!," sungut Jongin yang ingin ikut berbaring disampingnya. Alhasil badan Krystal mepet sama tembok.

Jongin juga ngikutin kegiatan Krystal, asik scroll medsos.

Lama lama, Krystal pegel juga dempet²an gini. Akhirnya dia ganti posisi ngadep tembok, ngebelakangin Jongin.





"Ah ngambekan, malesin!," Sehun menyalakan mesin motornya. Joy masih jongkok nyender depan pager kantor kelurahan, pundung ceritanya.

"Gamau pulang nih? Dzuhur udah lewat loh!," ucap Sehun pada Joy dengan nada menggoda.

Membuang nafas lantas berdiri, menghampiri Sehun dengan kaki yang dihentakan. Belum lagi raut muka cemberut yang membuat senyuman muncul di wajah Sehun.

🐥🐥🐥🐥🐥

Di perjalanan, keduanya diam. Tak ada yg memulai pembicaraan. Sampai Joy teringat satu hal di kosan Sehun tadi.

"Tadi ituu, ehm..daleman siapa yah?," Ia sedikit malu mengatakanya. Tanpa sadar, Joy menaruh dagu di bahu kanan Sehun sambil mengatakanya.

Sehun menahan senyumnya. Ia sangat suka akan euforia yang tercipta akan perlakuan Joy saat ini. Ditambah dengan angin sepoi-sepoi yang membelai paras keduanya dan juga menerbangkan rambut Joy yang tak dikuncir ini ke daerah leher Sehun.

Ahh, ingin rasanya ia pindahkan mesjid yang ia tuju ke tempat yang lebih jauh.

Seketika lagu milik Naif berjudul Karena Kamu Cuma Satu melantun syahdu di pikiranya.

"Yeee ngelamun!!," suara Joy mengembalikanya ke bumi. Ia sampai lupa menanggapi pertanyaan gadisnya ini.

Respon Sehun cuma cengengesan.

Ternyata mereka sampai di tujuan, Masjid. Sehun memarkirkan motornya di pelataran. Joy mendahuluinya masuk. Sehun masih diatas motor, mengotak-atik ponselnya sebentar. Setelahnya ia masuk ke area tempat wudhu khusus ikhwan. Ahay~




🍵🍵🍵🍵🍵

Pop-up chat di ponselnya mengalihkan perhatian Jongin yang asik ML-an.

Cadelquh
Heh! Cangcut cewek maneh yah di kamar aing?
Cewek gua yang nemu tu cd

Jongin menyerngit memandang pesan yang dikirim Sehun. Melirik Krystal disebelahnya asik memainkan ponsel sambil membelakanginya.

"Tal!!"

"Hm?,"

"Talllllll," seru Jongin manja dan meletakan telapak tanganya dengan pelan di bokong Krystal. Niatnya memeriksa saja.

Diliriknya Krystal yang  mengacuhkanya dan malah asik stalk IG dengan username Minhyuk_kang.

Seketika hati Jongin panas. Yang tadinya ingin menanyakan perihal celana dalam, tapi kini jongin meremas bokong sang gadis dengan keras.

"Anj!!!," ucap Krystal yang merasa sakit dan kaget langsung berbalik dan mendorong Jongin dari tempat tidur membentur ubin kosan.

Gedebug!!!

"Aahhh, sakit tallll!!!!," ucapnya kesakitan tergeletak di lantai sambil memegang pinggangnya.

"Ya ngapain anjir grepe² gua?!!!!, kuker sialan!!," sungutnya kesal dengan tatapan tajam pada Jongin.

"Heh!! gua ngecek lu pake daleman apa kaga!!! Ahh aduh, itu ceweknya sehun nemu daleman cewe di kamarnya. Takutnya punya lu!! Akh aww," ia mencoba menjelaskan meskipun rasa sakit di badanya masih mendominasi.

"Ya pakelah bego!!! Emang gue ngapain di kamar orang!!! "

"Lu juga!! Ngapa remes² pantat gua sialan???!!," lanjutnya kesal.

"Abisan gua manggil kaga nyaut²!" tukasnya kesal mengingat Krystal yang malah asik stalk akun cowo dan mengacuhkanya.








Didalem ribut², Sedangkan diluar...

"Asyu emang! Gua yang punya kamar napa gua yang kaga bisa masuk! Mana koncinya di dalem lagi," rutuk Bobby sembari kembali ke teras kosan. Kembali meringkuk di atas sofa..

DoiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang