Satu

3.1K 179 33
                                    

**

Tap

Tap

Tap

Sepatu higheels berwarna biru langit itu beradu , bergesek dengan dinginnya lantai tangga . Berjalan dengan amat sangat lambat , membuat bunyi yg tak terlalu mengganggu meski begitu tingginya tumit sepatu itu .

"Yoona-yaa"

Wanita si pemilik higheels itu mengangkat sedikit wajahnya , mencari suara yg berasal dari ujung bawah tangga yg kini tak jauh darinya .

Im yoona , si wanita itu . Dengan blus yg senada dengan warna sepatunya hanya diam mematung . Memperhatikan sisuara pemanggil yg kini mendekat padanya .

"Mianhae"

Hanya satu kata yg lolos . Dan yoona masih diam dengan pandangan yg sulit untuk dijelaskan .

"Aku tahu ini salah , bahkan aku menceraikan mu saat kau masih dalam keadaan berkabung . Tapi yoona aku tak bisa ter--"

"Arrasoe"

Dia hampir kembali menurunkan langkahnya , jika tidak tangan pria didepan nya ini mencegahnya .

Yoona tak mengelak , hanya kembali menampilkan expresi datarnya . Membuat nyali si pria ini ciut seketika
Bayangkan saja saat kita ingin berbicara dengan seseorang namun sepertinya orang tersebut tak ingin berbicara , bahkan untuk memperhatikan nya saja ogah .

"Lee Donghae !!"

Sebuah suara berat berhasil mengalihkan keduanya , terpampang nyata seorang pria tengah bersandar pada pintu mobil nya . Mobil yg terparkir tak jauh dari anak-anak tangga yg kini tengah mereka pijak

"Choi siwon ?"

Donghae , pria yg sedari tadi mencekal pergelangan tangan yoona kini segera melepasnya dan menuruni tangga itu . Guna mendekat pada pria bernamakan choi siwon .

"Ternyata ini benar kau ?"

Siwon tersenyum , menampakkan lesung pipi yg terpahat sempurna dikedua pipinya .

"Tentu saja . Hey , siapa yeoja cantik yg bersama mu tadi ?"

"Yeoja ?"

Siwon hendak menunjuk pada wanita yg tadi berdiri dianak tangga tadi , namun

"Ahh .. dimana dia ?"

"Maksud mu im yoona istri ku ?"

"Istri ?"

"Lebih tepatnya , mantan istri"

Siwon terbelongo

**

"Berhenti menunjukkan wajah aneh mu itu Nyona lee"

Yoona mengela nafas ,  mengeratkan jubah putih kebesarannya .

"Aku bukan lagi Nyonya lee Tuan park"

Chanyeol terkekeh , ia sodorkan satu cup berisi kopi panas . ia membelinya untuk dirinya sendiri namun melihat bagaimana frustasi wajah patner kerja nya ini , ia urungkan untuk meminumnya .

"Terimakasih"

Yoona meniup pelan , membiarkan gumpalan asap kecil itu menerpa wajah cantiknya . Meminumnya dengan perlahan , sesekali mengela nafas .

Chanyeol yg disebelahnya hanya terdiam , membiarkan yoona terlarut dalam dunia menikmati kopi miliknya .

"Kami sudah bercerai"

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang