Disclaimers : Cerita ini hanyalah fiksi. Ide murni milik saya, hasil khayalan absurd saya dan tidak ada unsur memplagiati karya orang lain. Jika pun kalian menemukan adanya kesamaan saya minta maaf . Cast milik Tuhan dan milik orang tua mereka, sementara cerita ASLI milik saya sendiri. :D
DON'T COPAS , DON'T BE SILENT READERS!!
PLEASE LEAVE COMMENT !
~Happy Reading~
~Preview~
"Hahahaha...bagaimana nyonya kim?" tanya Myungsoo tertawa menggejek.
"Yakk!! cepat lepaskan ikatan ini...kau mau mati eoh?"
"Ah, sepertinya ada yang tertinggal" ucap Myungsoo bergerak menggambil syal dan mengikatnya di mulut Suzy.
"Nah kalau seperti ini kan suasana menjadi tenang kembali" seru Myungsoo cengegesan kemudian berlalu pergi meninggalkan Suzy dengan kedua tangan dan kaki terikat.
~Preview End~
Myungsoo POV
Aku benar-benar puas hari ini karena berhasil mengerjai sekaligus balas dendam terhadap Suzy. Rasanya seperti baru saja memenangkan sebuah perlombaan. Well dia lumayan juga untuk ukuran seorang yeoja, tenaganya benar-benar kuat dan tarikan tangannya di rambutku menimbulkan efek berenyut di kepalaku sekarang.
Sebenarnya, tadi malam aku tidak bisa tidur karena terus di gigit oleh nyamuk. Di tambah lagi udara malam tadi sangatlah dingin menusuk sampai ke tulang. Dan hasilnya aku sakit dan tidak bisa mengikuti pertandingan basket hari ini bersama kelompokku. Padahal pertandingan kali ini sangatlah penting karena akan melawan para sunbae di sekolahku. Tapi sudahlah lupakan toh untuk apa di sesalkan, ini juga termasuk kesalahan yang telah aku buat tadi malam.
"Ahh kira-kira apa yang sedang dilakukan Suzy sekarang hahaha.."
Ting!Tong!
Karena mendengar bunyi bel aku bergegas berjalan menuju pintu depan dan menunda untuk melihat apa yang dilakukan Suzy sekarang. Begitu pintu terbuka, sosok yang tidak asing lagi di mataku tampak tersenyum cerah seolah menyapa.
"Hyung" seru Zelo langsung masuk tanpa ku persilahkan dan duduk bersantai bagaikan raja di sofa ruang tamu.
Mataku menatapnya dengan seksama, ada yang berbeda kali ini dan mataku langsung saja tertuju ke arah rambutnya. Dan benar rambutnya sekarang berganti warna merah. Dia masih asik mengemut permennya, tanpa menyadari tatapanku sedari tadi ke arahnya.
"Tumben sekali kau kesini, Kau tidak ikut pertandingan eoh?"
Dia menggeleng pelan, "Aniyo, noona bilang hyung sakit makanya aku kesini. Oh ya, bagaimana keadaan hyung sekarang?"
"Gwencana, hyung sudah merasa baikkan sekarang"
Kali ini tangannya tidak bisa diam dan malah berkeliling mengitari ruang tamu sambil menatap beberapa penghargaan yang pernah aku dapatkan. "Wuahh jinjayo? Berarti besok hyung bisa ikut bermain basket dong?" tanyanya lagi, membuatku bingung.
"Maksudmu? Bukankah pertandingan itu hari ini?" tanyaku lagi, membuat Zelo menoleh ke arahku sambil menggelengkan kepalanya lagi.
"Aniiiiiiyo, pertandingannya di undur sampai besok,makanya aku datang kesini" serunya tersenyum konyol, masih tetap dengan mulut sibuk mengemut permen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Him??
FanfictionAwalnya BENCI.. Lalu menjadi CINTA.. Berawal dari pertemuan yang tidak di sengaja, Sampai akhirnya di jodohkan lalu menikah di usia muda.. Sebenarnya... ini sangat berat bagi keduanya, Banyak masalah yang harus mereka hadapi.. Kehadiran orang ketiga...