13

1.4K 185 4
                                    

Nggak salah dengerkan? Mereka berdua, pacaran? Sejak kapan?

"Kenapa tanya gitu, Bin?"

"Ah ga-gapapa, tanya aja."

Hancur sudah hati ini. Bahkan lebih dari 100 pecahan. Guanlin yang sadar akan gerak-gerikku yang aneh, langsung memegang erat tanganku.

"Bin."

"Kenapa?"

"Bisa ikut gue sebentar?"

"Kamu mau ngapain, Young?"

"Mau bicara sebentar, ayo Bin."

"Jangan lama-lama Young!"

Jinyoung berjalan terlebih dahulu. Sedangkan aku mengekor dibelakangnya. Dia mengarahkan kaki ke arah taman dekat kafe tadi. Untung saja sepi, jadi kalau aku tiba-tiba menangis bisa leluasa.

"Yang dibilang Guanlin, itu bener?"

"Nggak ada unsur bercandanya kan tadi."

"Gue nggak percaya kalau bukan lo sendiri yang bilang."

"Iya, gue sama Guanlin emang pacaran. Gimana puas?"

Ekpresi kaget menyelimuti Jinyoung. Meski harus berbohong, tapi kalau ini jalan yang terbaik mau gimana lagi.

"Sekarang gantian gue yang mau tanya sesuatu ke lo."

"Apa?"

"Mana janji lo dulu yang nggak bakal balik lagi ke Siyeon?"

"I-itu gue-"

"Emang harusnya gue dulu nggak terlalu percaya sama lo, munafik tau nggak!"

"Biar gue jelasin dulu-"

"Mau jelasin gimana lagi, semua udah jelas, Young!"

"Bin, lo salah paham!"

"Salah paham lo bilang? Gue udah ada banyak bukti Young, mau salah paham dimana lagi?"

"Dengerin dulu penjelasan gue."

"Udah nggak perlu dijelasin lagi, semua udah jelas. Sekarang jangan sekali-sekali hubungi gue."

Aku pergi meninggalkan Jinyoung. Lega juga bisa ngomong ke dia. Ya meski harus adu mulut dulu, tapi seenggaknya perasaanku bisa tersalurkan ke dia.

Dari jauh aku melihat Guanlin sudah menungguku. Tanpa berpikir panjang, aku berlari ke arahnya. Lalu memeluknya. Bodoh amat dilihat sama orang lain.

"Udah ngerasa lega?"

Hanya kubalas dengan anggukan kecil di dalam pelukannya. Aku merasa nyaman dengan posisi seperti ini. Bahkan pikiranku bisa terasa dingin setelah tadi beradu mulut dengan Jinyoung.

"Sekarang gue yang mau ngomong serius sama lo."

"Apa lagi? Jangan bikin otak gue meledak."

"Mungkin waktunya kurang pas, tapi lebih cepat lebih baik."

"Ih buruan, to the point aja."

"Kalau gue gantiin posisi Jinyoung di hati kecil lo, gapapa?"














To be Continued...

[✔] life, bae jinyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang