MOC [Part 6]

1.6K 252 35
                                    

Bas menyeret Godt dengan susah payah, ia benar-benar membutuhkan tenaga lebih untuk bisa membawa Godt. Dengan tubuh yang lebih tinggi, lebih besar yang dimiliki Godt membuat Bas semakin kesulitan.

Dengan perjuangan akhirnya Bas bisa membawa Godt ke dalam kamarnya. Bas melemparkan Godt di atas tempat tidurnya dengan sekuat tenaga, napasnya tersengal ia sudah tak memperdulihan keadaan Godt. Keadaanya sendiri sudah sangat kelelahan.

"Aaahhh sangat menjengkelkan, Pria mesum ini benar-benar pembuat masalah" Bas menatap tajam Godt yang kini meringkukkan tubuh tingginya.

Bas dengan malas membuka sepatu Godt, ia masih memiliki hati untuk tidak membiarkan Godt tidur dengan sepatu yang masih ia kenakan, tapi jangan berharap Bas melakukannya dengan lembut, ia membuka sepatu Godt dengan kasar dan melemparkan sepatu itu sambarang.

"air...air" suara Gumaman Godt terdengar, Bas mendengaus kesal mendengarnya "Cek, merepotkan" Bas dengan malas mengacuhkan Godt yang terus bergumam.

Bas menebarkan pandaganya kesetiap sudut kamar Godt yang menyatu dengan ruang kerjanya, "Em.. jadi ini pekerjaanya" Bisik Bas seraya berjalan ke arah pintu dan hilang di balik pintu itu. Ia benar-benar tidak tertarik dengan pekerjaan Godt.

Tapi tidak dalam waktu lama Bas kembali terlihat memasuki kamar itu, dengan satu gelas air di tangannya.

"Ini minum lah" katanya, menatap Godt dengan tangan menyodorkan segelas air, tetu tak ada respons 'Apa dia sudah tidur' Pikir Bas kesal, ia merasa telah sia-sia membawakan air untuk Godt. "Dasar" Bas menaruh gelas di meja samping tempat tidur kesal.

"Aku ingin kembali"

Bas siap untuk berbalik dan meninggalkan Godt, tapi langkahnya terhenti ia mengerutkan keningnya dalam dan kembali berbalik melihat Godt.

"Aku tidak suka di sini" Kembali Godt bergumam tak sadar

"Kenapa?" tanya Bas, entak kenapa ia menjadi penasaran. "Kenapa kau tak suka di sini?" Bas kembal bertanya

Tak ada respons, okay Bas menyadari ia bertanya pada orang yang sedang mabuk berat, dan lihat keadaannya sudah seperti ini, berapakali pun ia mencoba bertanya hanya percuma. Tapi Bas buka pergi dari kamar itu seprti niat awalnya, tapi ia berlaih seperti terlihat terlalu fokus menatap wajah Godt, ia seolah terhanyut, keningnya sempat berkerut beberapakali, setelah itu ia menarik napas dalam dan duduk di samping tempat tidur membelakangi tubuh Godt yang berbaring terlentang sekarang.

Bas menolehkan kepalanya sesaat melihat wajah Godt lagi dan kembali kembali menarik kepalanya. eskpresi Bas terlihat bingung. Setelah cukup lama ia duduk disana dalam diam, bas kembali mengeluarkan suaranya

"Kenapa kau tak suka di sini?" kali ini Bas berbisik.

"Karena tak seharusnya aku di sini"

Bas membulatkan matanya, kali ini jawaban itu tidak terdengar seperti guamanan tapi suara normal. Suara yang terdengar dari orang yang sadar seutuhnya.

"Kenapa kau ada di sini?" bas kembali mendengar suara itu

Bas menolehkan kepalanya ke belakang, Godt sudah membuka matanya dan ia sedang memijat kepalanya, 'Apa dia sudah sadar?' , dengan cepat Bas meraih gelas dari meja dan memberikannya pada Godt tanpa satu kata pun.

Godt menatap Bas bingung, ia sepertinya heran dengan sikap Bas yang lembut padanya, tapi ia mengabaikan itu terlebih dahulu, sekarang kepalanya pusing dan tenggorokan sangat keriang, ia memang membutuhkan air sekarang.

Godt mengangkat tubuhnya beralih duduk dengan satu angan bertumpu diatas tempat tidur sedangkan tangan satunya lagi masih memijat kepalanya kemudian ia meraih gelas di tangan Bas dan meminumnya cepat "Terima kasih" Godt memberikan gelas yang kini sudah kosong pada Bas, Bas mengambi gelas itu dan kembali menyimpannya di atas meja.

Miracle Or Curse [MOC] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang