7 Best Friend

27

Feliv sedang duduk termenung di Teras atas sambil meminum teh Hijau kesukaannya, pikiran nya sangat kacau dan rasanya ingin sekali dia pulang ke Indonesia dan memeluk orang tuanya.

"Feliv kau menyukai Mark atau Jisung sih?!" keluh Feliv

Untung saja sesudah Feliv berkata seperti itu tiba-tiba Mark datang sambil membawa kue berselai kacang.

"Hahh bagaimana kau mendapatkan kue itu?" Tanya Feliv karena itu Kue kesukaan nya sejak kecil

"Hah ini, ini dari fansku" Ucap Mark

"Hehe aku boleh minta tidak?" Tanya Feliv

"Ani, beli saja sendiri" Ucap Mark sambil tetap memakan kuenya

Feliv hanya menatap Mark kesal lalu lantas pergi dari hadapan Mark namun Mark menahan tangannya.

"Aku bercanda kau boleh mengambil kuenya anggap saja sebagai tanda maaf ku karena telah menciumu waktu itu tanpa izin" Ucap Mark sambil memegang tangan Feliv

Feliv berbalik dan menatap Mark dengan mata yang teduh.
"Kau tahu itu First kiss ku" Ucap Feliv

Mark membulatkan matanya.
"Mwo, Jinjaa??, kalau aku sih saat kelas 10" Ucap Mark

"Heyy aku ini gadis yang berbudaya Timur jadi menjunjung tinggi kehormatan" Ucap Feliv

"Hallah.... Saat itu saja kau langsung luluh dengan ciuman ku kan" Ucap Mark

"Gw bakar juga ni orang" Ucap Feliv dalam Batin

Feliv kesal dengan Mark, dia bergegas pergi dari hadapan Mark sedangkan Mark sendiri tersenyum senang karena telah membuat gadis aneh itu marah.

Feliv segera masuk ke kamarnya dan Hani.
"Felivvv cepat siap-siap besok kita akan pergi jalan-jalan" Ucap Hani sambil mengencangkan suaranya

"Hah besok?" Tanya Feliv sambil Bangun

Hani hanya mengangguk pelan lalu dia ingat sesuatu.
"Dan setelah liburan itu kita harus pulang ke Indonesia karena liburan kita sudah hampir berakhir" Ucap Hani

Feliv hanya mengeluarkan nafas kasar, rasanya dia ingin sekali tinggal di Korea selama nya namun dia juga harus meneruskan pendidikannya.

"Kenapa kita gak pindah aja ke SOPA atau Hanlim School?" Ucap Feliv

"Uang mah gak masalah tapi orang tua kita setuju gak kalau aku sih..." Belum Hani selesai bicara tiba-tiba saja matanya berkaca-kaca

Feliv langsung memeluk Hani yang mulai menangis karena mengingat kedua orangtuanya yang sudah tiada.

"Han.. Udah dong gak usah diinget lagi" Ucap Feliv

Taeyong yang melihat dan mendengar semua hal itu mulai mengerti kenapa Hani selalu saja berisik dan cerewet.

Padahal awalnya dia ingin memberitahu Hani bahwa dia dan member NCT127 lainya diizinkan untuk berlibur di jeju selama 3hari.

"Aku akan membuatmu tak kesepian lagi" Ucap Taeyong lalu pergi dari pintu kamar itu.

✅✅✅

Anita kebingungan bukan main setelah bangun dari tidurnya yang lelap dan nyenyak namun tiba-tiba saja dia berada di dalam kamar.

"Aneh, ini Dimana coba?" Tanya Anita

"Ini di dorm Astro tadi kita ketiduran di Teras terus yaudah gw pindahin lu ke kamar Yuko" Ucap Sanha yang sudah berada di pintu