Setelah kejadian itu,kondisi YeNa semakin memburuk. Chanyeol sangat mengkhawatirkan kekasihnya itu,ia menginginkan kekasihnya itu cepat sembuh dan mereka akan segera menikah. Tapi keputusan YeNa sudah bulat,dia tetap ingin Chanyeol dan Eunbi segera menikah sebelum dia meninggal.
"Kenapa kau selalu membahas masalah ini? Pikirin kesembuhanmu dulu,kalau sudah sembuh kita akan segera menikah YeNa." Ucap Chanyeol frustasi.
"Aku tidak akan sembuh Yeol,usiaku tidak akan lama lagi. Aku tidak bisa sembuh dan tidak bisa menikah denganmu. Yang bisa menikah denganmu itu hanya Eunbi bukan aku!." Balas YeNa.
"Kenapa harus Eunbi,dia itu anak aku YeNa. Aku tidak mungkin menikahinya! Aku hanya mencintaimu tidak dengan yang lain." Lirih Chanyeol.
"Aku kan mati Yeol! Aku akan mati!"
"CUKUP!!." Bukan itu bukan Chanyeol yang beteriak melainkan Eunbi.
"E-eunbi."
"Wae? Kenapa kalian semakin mempersulit keadaan ini? Haa!! Aku tidak mungkin menikahi Daddy,aku sudah memiliki kekasih. Aku memang mencintai Daddy tapi sebagai ayah. Bukan berarti aku bukan anak Daddy aku bisa menikah dengannya. Tidak! Aku masih memikirkan masa depan ku!." Kesal Eunbi.
"Eunbi tapi-" Ucapan YeNa dipotong oleh Eunbi. "Cukup aku tidak mau mendengar masalah ini lagi." Ucap Eunbi meninggalkan kamar rawat YeNa.
.
.
.
Author pov
Setelah pergi dari rumah sakit,sekarang Eunbi berada di Halte. Dia tidak tau harus kemana,pikirannya kosong untuk sekarang. Tiba-tiba Eunbi berfikir untuk menghubungi Mingyu,ia mengeluarkan ponselnya dan langsung menghubungi Mingyu.
"Yeobseo,Mingyu bisakah lo jemput gue."
"...."
"Emm,gue di halte dekat rumah sakit."
"...."
"Baiklah gue tunggu."
Pip
Setelah menghubungi Mingyu,Eunbi kembali termenung memikirkan masalah Daddynya dan YeNa. Dia berfikir gimana caranya supaya ia tidak menikah dengan Daddynya dan tetap bersama Mingyu. Kepala Eunbi seakan mau pecah memikirkan masalah ini,tidak lama pula Mingyu datang menjemput Eunbi.
"Apa sudah lama menunggu?." Tanya Mingyu.
"Aniyaa." Ucap Eunbi dan masuk kedalam mobil Mingyu.
"Baiklah."
"Mingyu,apakah gue bisa menginap di rumah lo untuk hari ini?." Tanya Eunbi
"Ehh,kenapa tiba-tiba?." Bingung Mingyu
"Daddy mungkin tidak pulang malam ini,dia tidur di rumah sakit." Ucap Eunbi.
"Iyaa tidak apa,lo boleh nginap dirumah gue." Jawab Mingyu dan kembali fokus menyetir.
.
.
.
Mingyu dan Eunbi sudah sampai di rumah,mereka segera keluar dari mobil dan masuk kedalam.
"Mingyu,boleh gue langsung masuk kekamar lo dan istirahat?." Tanya Eunbi.
"Tentu boleh sayangg,ayo kita kekamar." Ajak Mingyu.
Merekapun masuk kekamar,dan sekarang mereka sedang duduk di sofa.
"Mingyu ada yang mau gue omongin sama lo." Ucap Eunbi.
