part~15

4.7K 398 10
                                    

"jadi itu alasannya.." lirih pria yg bersembunyi tak jauh dari seokjin dan jimin

-
-

fback-

"eungh...." lenguhan kecil keluar dari bibir jungkook yg perlahan mulai tersadar
ia mengedarkan pandangannya bukan mencari seseorang melainkan ingin mengetahui berada dimana saat ini ia sekarang
setelahnya.. senyuman kecil eh? bukan senyum seperti biasa lebih tepatnya senyum miris
"tempat ini lagi" ucapnya

jungkook mencabut infus yg menempel pada lengan kirinya. dan segera turun dari ranjangnya. baru satu langkah jungkook melangkahkan kakinya, ia berhenti saat dirasakan pusing menderanya. reflek tangannya memegang kepalanya.
beberapa saat hingga dirasa pusingnya sedikit hilang ia kembali melangkahkan kakinya, entah kemana tujuannya.
langkahnya kembali terhenti saat pandangannya melihat kedua hyungnya di sekitar taman dirumah sakit itu.

jungkook mendekati hyungdeulnya, tak di pungkiri ia merasa senang karna pasti hyungnya berada disini tak lain karna mengantarnya tadi

tetapi langkah itu harus terhenti lagi saat mendengar hyung tertuanya menangis dipelukan jimin
jungkook mendekat, bersembunyi yg sekiranya tak dapat dilihat oleh keduanya tapi ia dapat mendengar apa yg di bicarakan mereka. jungkook serius mulai mendengarkan pembicaraan mereka, cukup lama hingga pada intinya. air matanya lolos begitu saja. jungkook sekarang tau alasan hyungdeulnya membencinya ia sudah mendengarkan semuanya. ia mengingat kejadian itu tapi ia tak tau jika itu adalah yehna kekasih jin hyungnya dan secara tidak langsung itu semua disebabkan olehnya. singkat cerita, waktu itu jungkook memang tau jika ada kecelakaan tapi saat ia berbalik sudah banyak kerumunan orang disana dan jungkook saat itu acuh saja karna ia juga benci melihat banyak darah, jika sedikit sih masih tak masalah

setelah tau alasan kenapa seokjin sangat membencinya jungkook berlari tergesa, ia ingin pulang ke rumahnya.

yah.. pria yg bersembunyi itu jungkook

--oOo--

cklek

"jung- " ucapan yoongi terhenti saat melihat ruang rawat jungkook kosong. ia melihat sedikit darah yg ia yakini darah jungkook saat mencabut jarum infusnya tadi

"haiss anak ini keras kepala sekali sih!" yoongi mengusak kasar rambutnya dan segera pergi, tujuannya adalah untuk mencari jungkook

tapi saat melewati taman rumah sakit yoongi tak sengaja melihat seokjin dan jimin disana

"ya! hyung!! jimin!! ayo kita pulang! jungkook sudah pulang dulu!!" tak taukah yoongi jika ini masih dirumah sakit yg seenaknya saja berbicara keras

seokjin dan jimin hanya mengangguk saja dan ikut pulang

-
-

brak!

yoongi masuk dengan tergesa langkahnya diperlebar menaiki tangga dengan cepat dan-

cklek
tetap saja saat membuka pintu kamar jungkook ia melakukannya pelan

"kookie.." panggil yoongi melihat jungkook tiduran sambil memainkan hp

yg dipanggil menolehkan kepalanya menunjukkan senyum cerahnya

"ne hyung?"

"kenapa kau pulang dulu hm? keadaanmu masih-"

"gwaenchana hyung.."

"hufft... kau sudah meminum obatmu?" jungkook hanya menganggukkan kepalanya

"cha sekarang istirahatlah hyung akan menemanimu" yoongi merangkak ke atas kasur, jungkook menaruh hpnya diatas nakas
saat yoongi menyelimuti dan tidur disamping jungkook dengan mengelus rambutnya, jungkook hanya tersenyum
"seandainya hyungdeul yg bersikap seperti ini kepadaku. ah kau hanya terlalu berharap jungkook! eomma appa kapan kalian pulang? bogoshipda"
yoongi tersenyum saat melihat jungkook sudah tertidur dengan wajah damainya

"kau terlalu polos untuk dibenci jungkook-ah.. aku menyayangimu" setelahnya yoongi ikut tertidur menelusuri alam mimpi

-
-

"hyung menurutmu jungkook kenapa?" tanya jimin saat baru memasuki rumahnya

"entahlah. ah hyung ngantuk, mau tidur" ucap jin segera pergi ke kamar tercintanya

"aissh hyung! aku belum selesai bicara!" tak ada tanggapan dari jin dan jimin akhirnya ikutan pergi ke kamarnya sendiri dengan beberapa pertanyaan seputar jungkook adik satu satunya adik polosnya adik yg dibencinya hanya karna dasar cemburu







to be continued

thanks for reading~

-big love-

i Need You Brother✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang