Capter 11 ( Much Problem )

1.1K 154 44
                                    

_______________________________________

(Author)



Sekejap suasana semakin mencekam ketika kedua Mata Bass melihat betapa mengerikannya God ketika marah
Namun disisi lain, hati Bass menemukan sesuatu yang baru, walaupun ituh tak bisa di jelaskan dengan akal sehatnya

Dengan penuh harap Bass memeluk God

"Kemana saja kau... Mengapa kau tak muncul, harusnya ketika aku panggil kanu harus segera berada di depan ku, ... Jangan buat aku menunggu seperti tadi .."

Bass memeluk erat tubuh God yang begitu tinggi ituh

"Maaf, baby aku harus mengurus sesuatu dulu, lantas juga kamu yang menyuruh ku untuk pergi"
Balas God lirih sembari mengusap kepala Bass

"Tet.. mulai sekarang kami harus tetap di sisiku, apapun alasan-nya ... Kamu harus di dekatku seperti permen karet!"
Ucap Bass gemetar

"Oke ... Like bubble gum.."
God memeluk erat kembali

Namun seketika Mata Bass membulat ketika melihat sosok sang Kaka berada di hadapannya, naluri seorang adik begitu besar sekarang

Setelah selama ini Bass tak jumpa, kini di merasa bahwa Kimm telah kembali,
Dari tatapan​yang Kimm berikan memberi isyarat bahwa is telah mengingat sedikit nya peristiwa pahit di Masa lalu

"Bass..."

"P'kimm"

"Bass..."
Kim mendekat, dia menatap nanar wajah Bass yang sedikit kucam karena perlakukan Park tadi

"Kimm!"
Teriak Bass

Sekejap Kimm beralri menghampiri Bass yang masih di peluk God
Dan menariknya kemudian memeluk nya juga

"Bass... Kau sudah tumbuh besar"
Kimm menguspa punggung Bass dengan lembut

Isak hati Kimm mulai terasa kuat

"Phe... Kemana saja kau, mengapa kau tidak ingat aku... Begitu susah aku mencari mu... Setelah aku menemukan mu ... Kau hanya menganggap ku angin lalu saja... Kau tahu betapa sakitnya itu.."

Bass mulai merengek tak sadar, dia terus mengungkapkan semua isi hatinya yang selama ini ia pendam

"Maaf... Maaf.. adik ku sayang... Phe tak bisa menemui mu ketika phe sadar, ingatan phe bermasalah..."
Kimm mengsuap kepala Bass layangkan mengusap seekor anak anjing

Kasih sayang seorang Kaka kini Bass rasakan

"Bass... Ngomong-ngomong kamu harus memaki baju dulu, aku malu ketika melihat mu ke bawah!"
Ucap Kimm sembari melihat ke atas

"Oh.. Shia... Maaf... God... Mengapa kau tak mengingat Kan ku bahwa aku telanjang!"
Ucap Bass ketus

"Kamu sendiri yang langsung lari seperti itu... Mana bisa aku tahan" Ucap God gampang

"Ais.. buatkan aku pakaian sekarang "
Cetus Bass kesal

"Sipp..."

*Clak*

God menepukkan tangan Dan segera sebuah baju yang lumayan tebal takah berada di hadapan mereka 

Bass pun dengan sigap berpakaian lengkap

"Sekarang sudah!"
Ucap Bass kemudian siap memeluk Kimm kembali

Namun

"Tunggu!... Lepasakan pelukan mu itu ... Cebong!!"
Tiba-tiba sebuah teriakkan terdengar keras

Diablo (Bass God) (18+)Where stories live. Discover now