markjin Kumpulan Oneshoot

takdir

No edit
Jgn sakit mata bacanya...

Putar mulmed
.
.

Pada hakikatnya..
Tuhan menciptakan manusia dalam wujud laki laki dan perempuan .
Kedua wujud itu bisa bersama sebagai pasangan saling mencintai saling melengkapi dan menghasilkan sebuah kehidupan baru yg disebut anak atau keturunan.
Tapi lain dengan pasangan yg melanggar aturan dan norma, karena mereka memiliki gender yg sama , saling mencintai dan menyayangi, menghiraukan aturan yg mereka langgar, . tolakan , hujatan dan cacian dilontarkan untuk mereka . tapi mereka kuat dan teguh menghadapinya. Sampai pada batas kesabaran hati mereka dalam menghadapi masalah .

Mereka
Sama-sama menyerah saat orang tua salah satu dari mereka menghalanginya.
Mereka bisa saja menahan dan membiarkan orang lain menghalangi cinta mereka , lain jika dengan orang tua, sekalipun mereka sudah dewasa dan besar serta bebas menentukan kehidupan yg mereka inginkan . ucapan dan perintah orang tua adalah mutlak.
Mutlak, harus mereka patuhi , sekalipun itu menyakiti perasaan mereka.

Korea. Adalah negara yg belum melegalkan hubungan sesama jenis, dan Hal seperti itu masihlah sangat tabu karena negara tersebut masih sangat menjujung tinggi kultur budaya dan norma .

Mark tuan dan park jinyoung adalah kedua orang yg dipisahkan karena kerasnya kehidupan karena perintah dan karena melanggar kodrat .

Cinta..

Siapa yg akan menyangka dan siapa yg akan bisa menolak serta siapa yg akan bisa memilih, kemana cinta itu berlabuh. Karena sesungguhnya cinta itu datang tanpa aturan, tanpa pemberitahuan dan tanpa disangka serta diduga, cinta datang dengn sendirinya. Mengalir bagaikan air.

Park jinyoung namja yg harus rela kehilangan orang yg dicintai, karena keluarganya yaitu sang ayah menolak keras hubungannya dengan sang kekasih yaitu mark tuan . yg mengakibatkan mark pergi kembali kenegara asalnya yaitu amerika karena jinyoung yg memutuskan hubungannya, kembali kenegara asalnya dengan membawa luka yg teramat sangat menyakitkan.

Disaat dia sudah sangat jatuh cinta, sudah sangat mencintai jinyoung. Dengan teganya jinyoung mengatakan pisah dan berakhir.
Sakit, hancur, dan kecewa bercampur menjadi satu melebur didalam hatinya yg sangat rapuh, andai keluarga yg tidak mensuport dan memberi dukungan serta semangat entah seperti apa hidupnya, mungkin sekarang dia sudah tidak ada didunia ini karena merasa frustasi.

Dan jinyoung, dia tidak ada bedanya dengan mark, dia jg sama sama sakit, hancur dan menyesal.
Menyesal karena sudah membuat luka dihati orang yg mencintainya.

Ucapan janji yg pernah mereka berdua ucapkan bagaikan angin lalu yg sekarang tidak memiliki arti dan tidak berguna, ucapan "selalu dan selamanya " tidak memiliki arti apa-apa karena kenyataannya sebuah kalimat itu tidak bisa membuat mereka mampu bertahan. Tidak bisa mampu menahan gempuran cacian dan makian serta halangan yg menghampiri mereka.

Cinta tak harus memiliki

Eoh.. Rasanya sangat menyakitkan , karena pada dasarnya, cinta itu memang harus memiliki bukan tak memiliki . sakit sungguh.

Mengingat setiap kenangan setiap kebersamaan yg berputar di otaknya membuat rasa sakit dan denyut aneh dihatinya seolah luka yg sudah mengering kembali terbuka. Sakit perih dan berakhir dengan Menangis. .. Miris ...

Dan sekarang di hadapan Jinyoung berdiri namja yg 7 tahun yg lalu mencintainya dan dicintainya. Tubuh jinyoung membatu, terkejut akan hadir nya mark didepannya dengan keadaan yg berbeda dengan dulu.
Jika dulu mark selalu datang dengan senyuman lebarnya yg selalu membuatnya ikut tersenyum sekarang datang dengan raut wajah datar tanpa ekspresi, seolah jinyoung adalah sesuatu hal yg tidak berguna dan tidak memiliki arti apa apa.
Tubuh yg membatu mulai mencair seiring tatapan mark yg seolah memutus kontak mereka.