8 - one step closer

3.1K 304 16
                                    

Author POV

Noona! Jangan lari lari begitu kau baru keluar rumah sakit

Jieun menengok ke belakang melihat jungkook tapi  tidak menghiraukan ucapannya , jieun hanya tersenyum dan terus berlari lari kecil sambil memegang balon di tangannya , langkah jieun tiba tiba terhenti. Perut nya sakit lagi, memang jieun kemarin baru selesai kuret , operasi pengeluaran isi rahim perawatan ini diperlukan pasca keguguran

Jungkook sedikit berlari menyusul jieun yang berada di depan nya . Jungkook berjongkok di depan jieun

"Naik lah, kita sudah keluar rumah sakit tidak mungkin kembali lagi hanya untuk meminjam kursi roda, ayo naik"

Jieun hanya diam mematung sambil memegangi perutnya yang sakit, satu tangannya masih memegang balon . Jieun ragu takut jika dirinya berat saat digendong jungkook apalagi jungkook membawa barang barang jieun yang dibawa saat dirawat di rumah sakit . Pasti berat sekali

Jungkook menoleh lagi ke belakang melihat jieun dan mengernyit heran

"Kenapa tidak mau naik? Ayo cepat , ke parkiran mobil tidak akan jauh. Jangan khawatir aku akan keberatan, badanmu kurus kerempeng begitu pasti seperti menggendong angin" jungkook tersenyum sambil membawa jieun pada punggungnya

Jieun menjitak pelan kepala jungkook dan memajukan bibirnya
"Aku itu ideal tau! Bahkan orang orang iri ingin memiliki tubuh sebagus aku -_- " jieun membela dirinya sendiri

Jungkook mulai menggendong jieun dan tersenyum mendengar ucapan jieun barusan

"Yaa terserah saja , penglihatan mereka rusak seperti nya" jungkook menggoda jieun

Jieun mulai kesal dan menggigit kecil pundak jungkook

"Aww!" Jungkook meringis kesakitan dan tertawa kecil

"Ya! Noona , kau garang juga ternyata" kata jungkook sambil terus berjalan menggendong jieun

"Ne majayo! Aku sangat garang wae?!" Jawab jieun sambil setengah berteriak

"Jika di ranjang kau garang juga?" Jungkook tak henti hentinya menggoda jieun

"Ya! Kau mikir kemanaaa! Dasar mesum" jieun memukul jungkook bertubi tubi .

Jungkook tak kuat menahan tawanya , jieun begitu menggemaskan.

-•••-

Jimin POV

Hari ini aku akan melakukan fitting baju pengantin bersama soyeon. Sebulan lagi aku akan menikah . Aku harus bisa menerima soyeon dan melupakan jieun . Tapi rasanya sulit sekali setiap aku mencoba memikirkan soyeon aku selalu langsung teringat pada jieun . Aku sama sekali tak mencintai soyeon, dia benar benar berbeda dengan jieun

Aku melirik soyeon yang masih mencoba coba gaun pengantin se sekali soyeon tersenyum padaku , tapi aku hanya menatap nya datar

Author POV

"Oppa, otte? Apa yang ini bagus ?" Tanya soyeon pada Jimin

Jimin hanya mengangguk lalu soyeon memilih lagi

"Kalau yang ini? "Tanya soyeon lagi

Jimin hanya mengangguk lagi lalu melangkah pergi menuju sofa yang biasa dipakai untuk menunggu . Soyeon menahan tangan Jimin , Jimin melirik ke belakang melihat soyeon

"Oppa, apa kau tidak suka pernikahan ini?" Tanya soyeon pada Jimin , raut mukanya begitu sedih

Jimin melepaskan tangan soyeon dan tersenyum tipis

"Ayo cepatlah, aku tunggu disitu" Jimin melanjutkan langkah nya ke sofa

Soyeon menatap Jimin dan mematung di tempat, hatinya sakit. Soyeon tau Jimin tak mencintai nya, tapi soyeon sangat mencintai Jimin . Bahkan saat pertama kali Jimin melamar pekerjaan ke perusahaan ayahnya, soyeon benar benar sudah jatuh hati . Soyeon sengaja bilang pada appa nya bahwa dia ingin menikah dengan Jimin . Appa nya soyeon sangat sayang pada soyeon dan rela melakukan apa saja demi anak semata wayangnya , menawarkan jabatan pimpinan pada Jimin bukan lah hal yang sulit , Appa soyeon masih punya beberapa cabang perusahaan lagi .

Soyeon menutup matanya dan merutuki dirinya sendiri yang sangat mencintai Jimin— sangat .

-•••-

Author POV

Hari demi hari terus berlanjut, jieun dan jungkook semakin dekat. Jieun sudah mulai merasakan perasaan yang berbeda saat jungkook berada di dekatnya , jieun yang tadinya hanya menganggap jungkook adik kecil sekarang sudah berbeda. Jieun mulai mencoba melupakan Jimin dan mengikhlaskan semuanya . Hyora yang melihat perkembangan jieun dari hari ke hari sangat senang, ia bersyukur ada jungkook di samping jieun . Hyora akan terus mendukung hubungan jungkook dan jieun meskipun hyora yakin jieun masih trauma untuk membuka hatinya lagi .

Jieun dan hyora sedang makan tteokbokki di stand pinggir jalan sambil meminum beberapa Botol soju

"Ya! Jieun ah jangan minim soju terlalu banyak kau bisa mabuk" hyora memarahi jieun

Jieun hanya tertawa tertawa kecil
"Aku belum mabuk hyoraaaa" jawab jieun sambil meneguk habis soju nya

"Aisss keras kepala sekali. Ohhiya jungkook akan menyusul kesini?" Tanya hyora

"Ne, ia sedang dijalan" jieun menjawab sambil memasukan tteokbokki ke mulutnya

Hyora hanya geleng geleng kepala melihat sahabatnya itu lalu hyora berdeham pelan

"Ekhemm.. jieun ah, apa kau mulai menyukai jungkook?" Tanya hyora dengan suara yang pelan

Jieun hanya tersenyum mendengar pertanyaan hyora
"Ahh Molla, tapi akhir akhir ini aku mulai deg deg an saat sedang bersama jungkook, apa aku menyukai nya?" Tanya jieun pada hyora

"Ya! Yang tau menyukai atau tidak nya yaa hanya kau , masa kau bertanya padaku " jawab hyora sambil menjitak pelan kepala jieun

Jieun memajukan bibirnya dan meneguk soju lagi , jieun memilih diam , matanya melihat lihat sekitar

"Ahh itu jungkook! Heyy kookie ah disinii " panggil jieun pada jungkook sambil melambai lambaikan tangannya

Jungkook semakin mendekat dan ternyata jungkook tidak sendiri , ia bersama teman laki laki nya

"Ya! Berhentilah melambai lambai kau seperti orang gila" jungkook mengambil kursi dan duduk di sebelah jieun

Jieun yang mendengar jungkook berbicara seperti itu langsung mendorong kursi nya menjauh

"Sana kau! Tidak boleh dekat dekat dengan ku dasar namja sialan" jieun masih berusaha mendorong kuat kursi jungkook

Jungkook hanya tertawa melihat jieun yang seperti itu , jungkook semakin suka menjahilinya

"Ahh matta, Kenal kan ini teman ku Taehyung, tadi aku habis melakukan sesi pemotretan dengannya dan langsung kesini, kau pernah melihatnya kan hyora ssi? Dia yang menggantikan ku saat aku mengurus Bocah ini " jungkook menunjuk jieun tapi matanya menatap hyora dan taehyung

Jieun yang semakin kesal langsung menggigit keras jari telunjuk jungkook

"Aww!!! Ya! Noona kau benar benar seperti kanibal " jungkook memegang jari yang di gigit jieun barusan

Hyora dan taehyung hanya tertawa melihat aksi kedua Tom and jerry di depan mereka

TBC

So Far Away - JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang