Prolog

15.9K 365 5
                                    

Gorder jendela terbuka menampilkan sesosok perempuan yang asik memandangi bangunan-bangunan yang menjulang tinggi, ia masih lengkap dengan piyama lucu kesayangannya.

Pagi yang sangat melelahkan setelah melakukan perjalanan panjang semalam, akhirnya ia bisa menikmati udara pagi yang selalu ia sukai.

Suasana kota yang ia rindukan, kini ia rasakan kembali. Setelah merasakan sakit yang cukup panjang akhirnya ia bisa bangkit dari derita yang ia alami di masa lalu.

Keisya tersadar dari lamunannya, ia mendengar suara pintu yang sudah diketuk berapa kali.

" sayang kamu di dalam kan? mama bisa masuk! " terlihat yuli sangat khawatir dengan putri kesayangannya.

" iya ma, keisya di dalam " yuli membuka pintu dan melihat putrinya yang sedang menghadap jendela.

" kamu ngak papa kan sayang? " yuli memperhatikan secara lekat

" mama berlebihan sekali, kita kan sudah sepakat bahwa aku akan baik-baik saja, jadi tolong jangan khawatir berlebihan begitu"

" yaa sudah mama turun ke bawah yaa, nanti kamu nyusul kebawah, jangan kebanyakan mikir nanti sakit loh" yuli meninggalkan keisya seorang diri di kamar.

" iya mamaku yang cantik "


My Ice GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang