Kau menghilang setelah kau permainkan hatiku, kau menghilang setalah kau menjadikan aku sebagai pelampiasanmu. Aku benar-benar tidak mengerti dengan semua ini, aku tidak habis fikir dengan sifatmu itu. Begitu teganya kau terhadapku. Datang dan pergi sesuka hatimu, kau menghilang bagai ditelan bumi, kau tidak lagi menghubungiku, menceritakan kisahmu yang membuatku sakit. Yahhh mungkin kau sudah kembali akur dengan kekasihmu itu.
Aku sungguh merasa kehilangan untuk kesekian kalinya, aku bodoh sebodoh-bodohnya, aku sudah tau sifatmu itu tapi aku dengan mudahnya percaya denganmu, aku dengan mudahnya kembali menyerahkan hati, aku dengan mudahnya menjadikan diriku tempat untuk mu mangadu. Aku hanya sebatas teman bagimu, bukan teman dekat namun hanya sekedar teman untuk meluapkan emosimu.
Dalam hal ini aku yang bodoh, bodoh karena aku kembali luluh dengan sikapmu, bodoh karena aku percaya akan kata-katamu. Hingga akhirnya aku percaya, dan setelah kau membangun kepercayaan itu kau tiba-tiba menghilang seperti tebawa ombak yang deras. Bahkan jejakmupun tidak ada. Kontak disosmed kau blokir. Entah apa kesalahan yang aku perbuat hingga kau bersikap semaumu.
Hal yang membuatku hancur kesekian kalinya adalah kau tiba-tiba datang, dan kau juga tiba-tiba menghilang. Dengan mudahnya kau berbuat seperti itu tanpa memikirkan sedikit perasaanku. Kau tidak merasa bersalah sama sekali, kau tidak memirkan sakitnya aku disaat kau pergi setelah menumbuhkan kembali kepercayaanku.
Kau tega, kau seperti tidak memiliki perasaan. Apakah hatimu itu penuh kebencian terhadapku? Sehingga kau perlakukan aku seperti ini. Namun apa kesalahanku hingga kau tega membuatku seperti orang yang tidak waras.
Yah mungkin aku yang terlalu berharap, aku bodoh, kuakui itu aku memang bodoh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of My Love
RandomKarena sebaik-bainya rencana yang kita buat harus kalian ketahui rencana Allah yang jauh lebih baik. Tidak ada gunanya mengucapakn kata seandainya, karena kata itu hanya sia-sia Sebenarnya tidak ada yang kebetulan hanya saja jalan hidup kita sudah...