"Perumpamaan seorang mukmin adalah seperti tanaman yang keras.
Terkadang dia digoyang oleh angin dan terkadang dia ditegakkan oleh angin sampai mengering-menguat dan matang.
Ataupun ibarat tanaman yang dicondongkan oleh angin, mukmin akan selalu ditimpa cubaan dan dugaan.
Sedangkan orang kafir ibarat padi yang menancap kuat pada akarnya, sehingga patah hanya sekali.
Inilah yang disebut dalam riwayat Al-Bukhari."
"Maknanya, iman seorang Muslim yang beriman itu tidak selalu tsabat (teguh) pada tempatnya.
Kadang-kadang diuji dengan berat oleh Allah sehingga imannya berada di tahap paling bawah.
Namun apabila dia bersabar dan hadapi segalanya dengan tabah serta berserah kepada Allah, imannya berada di tahap paling tinggi."