TWIN!

16K 804 46
                                    

Baekhee dan Chanyeol adalah sepasang sahabat. Baekhee adalah seorang gadis cantik yang memiliki tubuh sintal yang pastinya membuat laki-laki sulit untuk meneguk ludahnya sendiri. Chanyeol adalah manusia yang sangat tampan di muka bumi ini, menurut para penggemarnya. Ia memiliki tubuh tinggi seperti tiang, telinga lebar dan senyum yang sangat menawan. Berbanding terbalik dengan saat-saat mereka berkenalan dulu, yang sama hanyalah telinga caplangnya. Mereka mengenal satu sama lain ketika mpls di sekolah mereka. Dari hanya menyapa dengan wajah malu-malu dan hingga kini mereka tidak tau malu.

Chanyeol menyimpan rasa pada Baekhee. Hari Sabtu ini, atau bisa disebut hari ini, ia bertekad untuk menyatakan perasaannya kepada Baekhee. Ia pergi menuju rumah Baekhee dengan pakaian yang menurutnya sangat rapi. Kemeja tangan panjang dan celana jeans yang menutupi kakinya hingga mata kaki. Tak lupa kacamata tanpa lensanya bertengger di hidungnya.

Tapi sayang, Ia tidak mengetahui kenyataan bahwa Baekhee sudah memiliki kekasih. Kim Junmyeon.

****

Chanyeol sudah berdiri tepat di depan pintu rumah Baekhee. Tangannya mengetuk pintu itu dengan agak keras.

Tok tok tok

Chanyeol membetulkan letak rambutnya menggunakan jarinya. Memperlihatkan senyum penuh percaya dirinya.

Clek

"Ya?" Sebuah suara yang sedikit berat daripada suara Baekhee terdengar di indera pendengaran Chanyeol.

Chanyeol mematung. Menatap sosok di hadapannya dengan tidak percaya. Seorang laki-laki mungil yang mengenakan kaos kebesaran menutupi setengah pahanya, mungkin tanpa- ekhem celana di bawahnya. Dada rata, bokong yang sedikit bulat dan rambut acak-acakan. Wajahnya sangat mirip dengan Baekhee-nya, tapi rambutnya tidak seperti rambut Baekhee yang panjang sampai punggung, manusia di dahapannya ini memiliki rambut pendek seperti laki-laki! Tapi, apa benar ini Baekhee?

"Kau-

"Kau mencari Baekhee?"

"Aku mencintaimu, jadilah kekasihku." Chanyeol berlutut dengan sebelah kakinya di hadapan laki-laki itu. Menyodorkan sebuah buket bunga.

"Hey, kau gila? Aku bukan seorang gay, kau tau?!"

"Aku tidak gila, Baekhee-

"Kau menganggap ku Baekhee? Heol!"

"Ya, kau itu Byun Baekhee!"

"Bukan! Aku Byun Baekhyun!"

Deg!

Chanyeol mengerjapkan matanya polos. "Aku tidak percaya!" Chanyeol mendekat. "Aku akan membuktikan bahwa kau hanya ingin menipuku, Baekhee!"

CUP!

Chanyeol mencium bibir Baekhyun dan menahan tengkuk Baekhyun menggunakan tangan kanannya. Sedang tangan kirinya menekan pinggang Baekhyun untuk mendekat pada tubuhnya. Ia mendorong Baekhyun masuk ke dalam ruang tamu rumahnya dan menutup pintu rumah itu menggunakan kakinya.

"Lepas! Aku- mmmpph! Aku bukan gay! Nnngggh~" Baekhyun memaksa melepaskan ciuman Chanyeol dengan mendorong pundak Chanyeol menggunakan kedua tangannya yang berakhir dengan Chanyeol menurunkan ciumannya ke leher jenjang milik Baekhyun dan mengakibatkan Baekhyun mendesah.

"Lepaskan- ahh~"

"Kau meminta ku lepaskan tapi kau mendesah karena ku, Baekhee.." Chanyeol mengeluarkan smirknya.

"Aku ahn~ bukan Baekhee-

Chanyeol membanting Baekhyun ke sofa di ruang tamu itu dan membuka kaos kebesaran Baekhyun. Membuatnya melihat bahwa tidak ada payudara besar yang sering Ia lihat di bagian tubuh milik Baekhee.

ONESHOOT [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang