~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Eh lo?!" Tanya ana yang sangat bingung
" eh kamu, apa kabar bidadariku " jawab Osvaldo(dodo) untuk menggida ana. Dia adalah Mantan ana yang gabisa move on dari ana (ceilah).
"Najis, sejak kapan gue mau jadi bidadari lo?!" Baginya bertemu Dodo adalah kesialan.
Karna kesal, ana meninggalkan dodo sendirian di lapangan basket.
" Bidadariku mau kemana?" Teriak dodo dan berusaha mengejar ana
"Sial bangetsi gue ketemu tu anak, lagian ngapain juga dia disini! Bukannya dia ada di Bandung?, tau ah zebel" ana berusaha melupakan masalah yang baru saja terjadi, tapi dia selalu teringat kejadian itu.
Rara melihat ana berjalan menuju parkir dengan wajah bingung, muncullah pikiran jail untuk mengagetkan ana.
"1...2....3! Dorr"
Ana tersentak kaget dan hampir nenjatuhkan handphone digenggamannya.
"Yaampun, untung hp gue ga jatuh, kalo jatuh gimana?!" Ana kesal karna temannya selalu datang tiba tiba.
"Yaelah, biasa dong vroh, lagian ngapainsi lo jalan sendirian awas kesambet" ledek rara karna melihat temannya yang kesal
"Gue lagi keselnih, lo taukan Dodo mantan gue?"
" iya gue tau, emang kenapa sama tu anak? Kangen lo ya :v, tuhkan kata gue juga apa, pasti lo kangen sama dia" ledek rara yang kaget karna sahabatnya menanyakan mantan
"Gue belum ngomong semva* wkwk" mereka tertawa bersama, sampai parkirran.
"Eh Ra, gue pulang duluan ya? Adek lelah bang :v" pamit ana
"Udah mau pulang aja, lo belum cerita tentang mantan lo itu" rara masih penasaran tentang mantan ana
"Besok aja gue ceritain, gue pulang bye"
"Yaudadeh gue juga pulang bye"
Mereka memasuki mobil masing masing, dan melajukan mobilnya
Tanpa diduga mobil Ana mogok ditengah jalan, yang membuat harinya makin sial. Saat sedang memperbaiki mobilnya ia merasa ada seseorang disampingnya, ternyata dia.......
************************************
Gantung banget yak :v
Penasaran? (Kagak)
jangan lupa vote
maafkan penulis yang amatir ini yak
