HY READERS!!!
SEBELUM BACA TOLONG VOTE 🌟 AND COMMENT! TINGGALKAN JEJAK DISINI YA!!!👇
KHANSAMNIDA 🙏
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰Seorang wanita yang cantik dan imut sedang memasuki sekolah barunya School of Performing Arts School Seoul (SOPA) dengan rambut yang dikuncir dan kacamatanya yang tebal, yang bernama Im Nayeon. Nayeon melihat ada kerumunan dan berjalan kearah kerumunan tersebut.
Nayeon melihat seorang wanita yang sudah meminta maaf dengan pria angkuh, tapi pria tersebut malah meminta dibersihkan dengan pakaian wanita tersebut, itu gila.
"STOP!!!" teriak Nayeon menghentikkan aktifitas wanita yang sedang berjongkok dihadapan pria tersebut, Nayeon menarik wanita tersebut agar berdiri bersamanya, Nayeon pun dan wanita itu berdiri, mengumpat dibelakang tubuh Nayeon.
"Yak! Wanita culun jangan mencoba menolongnya" bentak pria itu, Nayeon pun melihat name tag dipakaian pria tersebut 'Kang Daniel'
"Pria yang tidak punya hati, dia itu sudah meminta maaf kepadamu, apa sulitnya sih untuk memaafkannya" ucap Nayeon santai kepada Kang Daniel.
"Noe!!! Beraninya kau!!! Dasar culun!!" bentak Daniel dan Nayeon pun pergi dengan wanita yang dia tolong tadi, tanpa mendengar celotehan Daniel.
✴
"Annyeonghaseo, Im Nayeon imnida" ucap Nayeon tersenyum memperkenalkan dirinya didepan kelas. Daniel, Seongwoo dan Minhyun melihat wanita yang tadi berani dengan Daniel.
"baiklah, kau duduk dengan Kang Daniel" ucap Choi saem sambil menunjuk bangku sebelah Daniel yang kosong, dan Nayeon mengutuk dirinya sendiri bertemu dengan pria itu lagi. Dan Nayeon pun berjalan dan duduk dibangku sebelah Daniel.
"ingat urusan kita belum selesai" bisik Daniel dikuping Nayeon, Nayeonpun memasang wajah datar mendengar hal itu.
✴
Bel istirahat pun berbunyi, Kim Jennie memasuki kelas Daniel.
"Oppa.." ucap Jennie dengan manja dan bergelayut ditangan Daniel, dan Daniel tidak menolak ataupun marah. Nayeon yang melihat aksi itu pun melangkahkan kakinya menuju kantin.Saat dikantin Nayeon bertemu dengan Jihyo wanita yang ditolongnya tadi.
"Nayeon bergabunglah sini bersama temanku, Dahyun" ucap Jihyo sambil memperkenalkan Dahyun, dan disambut hangat oleh Dahyun.
"Nayeon kenapa kau berani sekali dengan Daniel? Disini itu hampir semua wanita menyukainya tapi tidak ada yang berani membantahnya" ucap Dahyun sambil memakan makan siangnya.
"mungkin karena aku anak baru, dan juga aku tidak suka melihat pria merendahkan wanita seperti itu" ucap Nayeon jujur.
"Ahh pantas saja kau berani sekali dengan Daniel, tapi aku mengakui memang dia itu tampan sekali" ucap Dahyun yang dihadiahi jitakan oleh Jihyo "Appo.." ringis Dahyun dan Nayeon tertawa melihat aksi mereka berdua.
Setelah selesai makan siang, Nayeon sedang berjalan dilorong sekolah yang sepi dan melihat Daniel sedang bercumbu dengan Jennie, wanita yang tadi kekelasnya. Nayeon pun tertangkap basah sedang melihat aksi itu oleh Daniel, Nayeon pun berjalan ke kelas terburu-buru dengan wajah yang merah karena menyaksikan hubungan panas itu.✴
Sepanjang pelajaran Nayeon mencoba untuk santai dan melupakan kejadian tadi, tapi dia takut melihat disebelahnya itu Kang Daniel. Nayeon pun ijin ke toilet, dan disusul oleh Kang Daniel.
"Yak! Culun!" bentak Daniel dan memegang lengan Nayeon, Nayeon meronta tapi tidak dilepaskan, dan Daniel membawanya disebuah gudang. Danielpun mengikat Nayeon dibangku, setelah itu Daniel memainkan handphonenya. Tidak lama kemudian seorang wanita cantik datang, bukan Jennie tapi Jiyeon menemui Daniel dengan mesra.
"LEPASKAN AKU BRESEK!!!" Teriak Nayeon tapi Daniel cuek, lalu Daniel mulai mencium bibir Jiyeon dengan nafsu hingga menciptakan bunyi dari ciuman panas tersebut, lalu turun dileher Jiyeon, tangan Danielpun tidak tinggal diam, tangan Daniel mulai meremas dua gundukan Jiyeon "Ahh oppa.." desah Jiyeon.
"YAK!! JIKA KALIAN INGIN MESUM JANGAN DIHADAPANKU!!! LEPASKAN AKU DANIEL!!!" teriak Nayeon yang tidak kuat melihat aksi mereka berdua, Daniel pun melepaskan Jiyeon dan menyuruh Jiyeon pergi dari hadapannya, lalu Jiyeon pun pergi.
"Wae? Kau tidak suka? Atau kau ingin coba?" ucap Daniel dengan smirknya.
"Aku tidak suka denganmu! dan aku jijik melihat hal itu!" teriak Nayeon dan menangis dihadapan Daniel, Danielpun membukakan ikatan Nayeon dan pergi dari gudang tersebut.
✴
Keesokan harinya Nayeon duduk dibangkunya dengan bete dan membawa sebuah kotak makanan yang berisikan kue untuk Jihyo, tapi Dahyun mengatakan kalo Jihyo sedang ada acara keluarga sehingga tidak masuk sekolah.
"Nayeon, Kau kenapa? Tidak biasanya kau tidak menanggapi Daniel" ucap Seongwoo heran melihat wajah Nayeon bosan. Daniel pun melirik ke arah Nayeon sebentar dan memainkan handphonenya.
"Kau mau ini" ucap Nayeon sambil membukakan tempat makan yang berisikan kue yang lucu dan menyodorkannya ke Seongwoo.
"Kyeopta, ini untukku?" ucap Seongwoo bahagia melihat kue yang lucu itu dan kelihatannya enak, lalu hanya dibalas anggukan oleh Nayeon.
"Aku juga mau Nayeon" ucap Minhyun dan diperbolehkan oleh Nayeon, dan memakan kue buatan Nayeon bareng Seongwoo.
"Wahh enak Nayeon, gomawo" ucap Seongwoo. "Ngomong-ngomong apa kue ini untuk pacarmu atau gebetanmu?" lanjut Seongwoo heran dan berhenti memakan kue.
"Ani, ini untuk Jihyo tapi dia tidak masuk kata Dahyun, ternyata kau lebih asik dibanding temanmu yang disebelahku" ucap Nayeon sambil tersenyum "Aku kekantin dulu ya" sambung Nayeon kepada Seongwoo dan Minhyun. Lalu Daniel mengikutinya dari belakang.
Dikantin Nayeon dijailin sama Daniel, Kimchi yang dipesan Nayeon dikasih sambal yang tidak diketahui Nayeon, menyebabkan Nayeon mencari air untuk meredakan pedasnya itu. Saat dia meminum airnya terasa asin hingga Nayeon membuang air dimulutnya itu sembarangan. Dahyun yang melihat itu memberi minum airnya untuk Nayeon. Dan Nayeon melihat Daniel sedang tertawa geli melihatnya, Nayeon yakin dan pasti ini ulah Daniel. Danielpun sadar bahwa Nayeon melihatnya sedang tertawa meledek dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend is Bad Boy [END]
Fanfiction[PRIVATE] Beberapa bagian saya private dari cerita ini, mau baca? Follow dulu, thank you readers! 〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰 Kang Daniel, Seorang penerus Perusahaan Kang Group yang terkenal No. 1 di Asia, Seorang putra semata wayang yang terlahir dengan ketampan...