Prolog

21.7K 1K 4
                                    

Halo, this is my first story. Apabila ada kata-kata yang kurang pas dan tidak enak untuk dilihat mohon dikoreksi ya. Thank you sudah menyempatkan untuk mampir dan membaca cerita saya.

Italic: Flashback

***

New York City, USA. 09.30 AM

Sebuah mobil sport keluaran terbaru berwarna silver metalik melaju cepat membelah jalanan kota New York pagi itu, lelaki bermata biru tersebut melajukan mobil sport miliknya menuju ke sebuah gedung pencakar langit yang berada di kota New York.

Dia Orlando Harrington Fate, anak dari pemilik Harrington Groups yang sekarang menjadi CEO perusahaan tersebut. Keluar dari mobilnya, rambut blonde miliknya berkilat di bawah sinar matahari.

"Astaga, itu CEO baru kita? Dia benar-benar tampan!" Bisik-bisik decak kagum terdengar saat Orlando turun dari mobil sport miliknya.

"Aku tidak bisa bernafas, mata birunya sangat indah. Ya Tuhan, dia sempurna sekali!"

Orlando sebenarnya sama sekali tidak mau untuk menguping pembicaraan tentang dirinya, namun para wanita tersebut membicarakan dirinya dengan suara yang sangat kencang.

Well, sebenarnya kabar tentang CEO baru yang tampan sudah berhembus dengan sangat kencang di perusahaan tersebut ditambah lagi seorang Orlando memarkirkan mobil sport miliknya di parking area milik para petinggi perusahaan tersebut. Dan mobil sport limited edition yang berada di parking area tersebut semakin memperkuat bahwa Orlando adalah CEO baru perusahaan tersebut.

Orlando menghiraukan pembicaraan tentang dirinya dan menginjakkan kakinya ke gedung pencakar langit tersebut.

"I'm here for you, just for you" gumam Orlando.

***

Seorang wanita cantik mengemudikan mobilnya ke salah satu taman kanak-kanak di New York. Wanita bermata abu-abu tersebut mengantarkan anaknya yang masih berumur 4 tahun.

Mobil miliknya telah sampai di salah satu taman kanak-kanak, dia keluar dari mobilnya dan membukakan pintu untuk buah hati tercintanya. Bocah berambut coklat tersebut turun dari mobil milik ibunya.

"Harry, kamu nanti yang sopan sama ibu guru ya. Dengerin yang ibu guru katakan, nanti granny yang jemput kamu. Mama mau berangkat dulu, jangan nakal" ucap wanita tersebut sembari tersenyum ke bocah yang bernama Harry tersebut.

"Iya mama" ucap Harry sambil tersenyum lalu mencium pipi ibunya.

Dia Diana Sky, seorang wanita karir yang sudah memiliki anak di umurnya yang masih muda. Diana adalah seorang single parents, dia dicampakkan oleh kekasihnya setelah dia memberikan kepercayaan kepada kekasihnya.

Diana memasuki mobil miliknya dan mengemudikan mobilnya untuk menuju ke perusahaan dimana ia bekerja. Jalanan kota New York pagi itu terbilang ramai lancar, sehingga Diana tidak terlalu lama menghabiskan waktunya di jalanan kota Metropolitan tersebut.

Sampai di tujuannya, Diana memarkirkan mobil miliknya di parking area. Diana berjalan menuju lift untuk segera ke ruangan miliknya, ruangan seorang General Manager. Memasuki ruangan miliknya, wanita cantik tersebut mendudukkan dirinya untuk istirahat sejenak karena akan ada acara beberapa menit lagi.

 Memasuki ruangan miliknya, wanita cantik tersebut mendudukkan dirinya untuk istirahat sejenak karena akan ada acara beberapa menit lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Boss ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang