Happy Reading
✍✍✍
Lonceng pulang sekolah berbunyi nyaring ditelinga siswa-siswi. Semua bersorak-sorai bahagia.
Semua langsung pada ngacir keluar kelas untuk bersiap-siap pulang.Karin membereskan buku-buku nya yang masih terletak di atas mejanya.
"Gy Lo pulang bareng kita atau gimana? Soalnya Vero hari ini lagi bawa mobil" Tanya Ara
"Ehmm, Lo berdua pulang luan aja deh Ra. Nanti gue naik angkot aja" jawab Karin
"Lo yakin??"
"Iya gue yakin. Udah pulang aja gihh" suruh Karin
"Ya udah deh. Kita luan ya gy. Byee" seru Ara
"Byee Rin" seru Vero kemudian
Kedua sahabatnya pun pergi keluar dan pulang kerumahnya masing-masing.
Karin mulai mengangkat tasnya lalu menggandeng nya. Tidak ada lagi orang yang berada di kelasnya. Tapi Karin melihat tas David masih ada dibangku nya. Karin yang tadinya akan pulang kerumahnya, langsung menghampiri bangku David.
Ia melihat tas David. Dan tanpa ia sadari bulir-bulir air matanya mengalir begitu saja.
Karin menangis. Dia kangen akan sosok David yang selalu mengganggu dan menjaili'nya.
"Vid, maafin gue!!" Gumam Karin sambil menangis. Dia menenggelamkan wajahnya di atas meja David.
"Pliss jangan gini vid! Hiksss..." Ucap Karin masih tersedu-sedu. Wajah nya masih bersandar di meja David.
"Vid Lo marah ya sama gue?? Plis jangan marah vid! Hiksss... Gue gak suka liat Lo gini. Maafin gue.. huaaaa" tangis Karin semakin menjadi-jadi, tapi posisi Karin masih tetap menelungkup kan wajah nya.
Beberapa orang yang lewat dari depan kelas Karin merasa horor. Merasa aneh dengan tingkah gadis itu
"Dasar cengeng!!"
"Gue gak cengeng!" Ucap Karin masih menangis, tetapi masih tetap akan posisinya.
Ia tidak menyadari kehadiran seseorang disana.
"Ngapain Lo nangis di meja gua?!! Kotor deh meja gue! Jadi banyak kuman tuh!!"
"Lo apa-apaan sihh!!" Dengus Karin kesal sambil bangkit dari duduknya.
Tiba-tiba saja Karin bengong. Dia menutup mulutnya dengan kedua tangannya
"Da.. David??" Ucap Karin
"Lo... Lo sejak kapan ada disini?" Tanya Karin sambil men'lap air matanya dengan asal.
"Sejak Lo minta maaf sama gue" jawab David datar
Karin tertegun mendengar ucapan David. Saliva nya pun sangat sulit untuk ditelan.
"Hmm... Vidd" panggil Karin dengan gugup
"Apa" jawab David ketus
"Gue mau minta maaf sama Lo. Gue selalu aja nolak buat latihan. Maafin gue ya vid!" Ucap Karin akhirnya
David diam. Dia tampak berpikir "gue bakal maafin Lo tapi harus ada syaratnya"
Karin bengong "ya elah vid , masa mau maapin gua aja harus pake syarat" dengus Karin
"Yaudah kalo Lo gak mau," David berjalan menuju bangkunya "minggir Lo ahkk! Gue mau ambil tas gue!"
David mengambil tasnya, dan bergegas ingin keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta idiot ❤
Teen FictionHey guys!! Ini adalah cerita pertamaku, dan ini itu adalah cerita absurd!!😁 Jadi cerita ini tentang seorang cewek yang bernama karin. Karin yang sebenar nya orang cuek tapi baik, kini berubah menjadi seorang karin yang mulai bawel, dan mulai agak...