Part 5

133 9 3
                                    

Mentari pagi menyapa seluruh penduduk di Kota Seoul, sinarnya yang terik menembus kaca besar di salah satu kamar Royal Hotel karena kordennya yang tidak dibentangkan sedari malam.
Seorang gadis cantik, ah apakah sekarang ia masih layak dipanggil seorang gadis mengingat apa yang terjadi sepanjang malam di kamar hotel ini  ? Sebutan wanita mungkin layak disematkan padanya mulai pagi ini, ya seorang wanita. Wanita cantik itu terlihat menggeliatkan tubuhnya merasakan teriknya sinar matahari yang mengusik tidurnya. Perlahan ia mulai membukan matanya, rasanya aneh dan begitu asing. Matanya melotot tajam mana kala ia menyadari bahwa ini bukan kamarnya, terlebih ia terbangun dalam keadaan tak berbusana dengan tanda yang menghiasi seluruh tubuh indahnya. Pikirannya kacau, ia menangisi keadaannya pagi ini sambil menatap nanar bercak darah di atas seprai yang ia tempati sambil menahan sakit disekujur tubuhnya, terlebih pada pusat tubuhnya. Catatan tambahan, ia bangun tanpa seseorang di sampingnya, jika terjadi hal yang tidak diinginkan, pada siapa ia akan meminta tanggung jawab ? Ia mencoba mengingat seluruh kejadian semalam, tapi ingatannya berhenti setelah ia menyerah akan bujukan sang manajer untuk meneguk segelas wine, itu tegukan pertama seumur hidupnya, dan nampaknya ia tak cukup baik dalam hal minum. Tak ada gunanya terus menangis, ia segera memunguti pakaiannya yang berserakan di lantai dan membersihkan dirinya di dalam kamar mandi.
.
FLASH BACK END

Setumpuk berkas terlihat siap untuk diperiksa oleh Choi Minho, berjejer rapi di atas meja kebesaran Choi Minho yang berkedudukan sebagai pemilik sekaligus pemimpin perusahaan raksasa ini.
Wajah tampan sekaligus dinginnya terlihat serius memeriksa setiap detile yang ada di dalam berkasnya dan mendatanganinya jika ia tak menginginkan perbaikan.
Konsentrasinya harus terganggu saat ia mendengar suara ketukan pintu. Ia mendecak kesal merasa seseorang menginterupsinya.
"Siapa ?"
"Tuan Lee Hyuk Jae ingin menemui anda sajangnim" ujar sekretaris Minho memberitahu.
"Euhm masuklah"
Senyum Lee Hyujae terlihat jelas saat ia membuka pintu ruangan presdir ini.
"Annyeong Tuan Choi, hari yang terlalu indah untuk dilewatkan hanya demi setumpuk berkas itu. Ayo kita minum segelas kopi sambil berbincang-bincang"
"Berkas-berkas ini bernilai milyaran uang hyung, berkas ini menjadi penentu kehidupan ribuan karyawanku beserta keluarganya hyung. Dan ini lebih penting dari sekedar hari yang indah"
"Apa kau masih ingin berkutat dengan berkasmu jika aku mengatakan bahwa aku sudah mengetahui dalang dibalik viralnya potongan videomu itu ? " tanya Hyukjae dengan wajah serius sekaligus menggoda.
"Katakan di sini hyung, aku tidak punya banyak waktu." ucap Minho sambil berjalan menuju sofa yang ada di salah satu sudut ruangan ini. "Kau pesan saja kopi lewat sekretarisku" sambungnya.
"ck kau tak asik sekali" balas Hyukjae mendengus kesal.
"Tuan Jung dan manajer Yerim menghianatimu, mereka meminta potongan video pada petugas yang saat itu sedang menjaga CCTV. Dan mereka memanfaatkan video itu untuk melakukan Media Play demi menaikkan popularitas Breath, tapi sayang hasil menghianati. Yeaahhhh seperti itulah pengakuan Lee Sukgyu" jelas Hyukjae pada Minho. "Tapi mereka kan tidak menampakkam wajahmu, apa yang membuatmu marah ? Lagi pula sejauh ini tak ada yang curiga padamu" lanjut Hyukjae sambil menatap wajah Minho yang mengeras karena menahan marah.
"Tapi dia terluka hyung dengan segala kebencian yang ia terima" ucap Minho lemas sambil menyandarkan kepalanya pada sandaran di sofa.

@ Gedung MBC

"Kalian begitu menggemaskan, aku yakin kalian akan mendapatkan ratting tertinggi dari pasangan WGM lain" ucap Tuan Kim Ji Suk selaku PD We Got Married. Taemin dan Seulgi mendapatkan tawaran untuk bergabung dalam reality show yang menapilkan konsep pernikahan dari beberapa pasang selebriti setiap episodnya. Selagi topik seputar Taemin dan Seulgi masih hangat, perusahaan tentunya tak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk semakin menaikkan popularitas artisnya. Saat ini Taemin dan Seulgi masih rookie, mereka hanya bisa menerima keputusan yang diambil agency dan menjalaninya, entah mereka suka atau tidak.
"Kenapa kau melakukan ini padaku Taemin-ssi ?" tanya Seulgi dengan pandangan sendu pada Taemin yang berjalan beriringan dengannya menuju area parkir MBC.
"Kan sudah kujelaskan di acara press con" jawab Taemin santai "Lagi pula tak ada salahnya kan kita berpura-pura pacaran ? Kita kan sama-sama tidak sedang berpacaran dengan orang lain" lanjutnya
"Tidak masalah bagimu tapi bagaimana denganku  ? Medsos GND dipenuhi komentar menyakitkan dari fangirlmu. Bahkan member lain ikut mendapatkan hujatan"
"Maaf, mari kita manfaatkan We Got Married sebagai alat untuk menunjukkan bahwa kita pasangan yang berbahagiya. Melihatku bahagiya, aku yakin penggemarku akan mulai menerimamu."
"Hahaha kau ini, baiklah, kita jalani saja semuanya Taemin-ssi, ah anni Taemin oppa. Seperti yang kau katakan, kita berpura-pura pacaran, bukankah aneh jika aku memanggilmu seformal itu  ? Aku harus mulai membiasakan lidahku"
"Hahaha rupanya kau sudah mulai menikmati permainan ini eoh ? Syuting akan dimulai besok sore, bersiaplah chagiya"
Keduanya terus bersendau gurau hingga tak terasa sudah sampailah keduanya di depan pintu van GND.
"Aku pulang dulu oppa" pamit Seulgi sebelum memasuki van
"Ne, berhati-hatilah beruangku"
"Heh ? Apa kau bilang ?"
"Sudahlah, segera masuk" ucap Taemin sambil mendorong Seulgi memasuki van.
Tak sulit bagi keduanya untuk merasa akrab, mungkinkah karena keduanua cocok  ? Hanya Tuhan yang tau.
.
.
.
.
.
Wah Yeri beruntung banget ya dicintai 2 cowok kece sekaligus
.
Oh ya, kalau ada yang kurang bisa kritik
Kalau suka kasih like/fav ya
Untuk update karya lainnya silahkan follow
.
Salam perfect 10 👐
Annyeong dan saranghae 🙆

SCANDAL - SHINeeVelvet MinRi TaemSeulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang