Percintaan Terlarang Harley dan Lesley

Part 1

Harley sudah berumur 20 tahun. Sedangkan kakaknya berumur 25 tahun.

Mereka berdua tinggal di sebuah kota yang jauh dari Land Of Dawn. Ayah dan Ibunya sangat menyayangi mereka.

Mereka saling menyayangi satu sama lain. Tidak ada lelaki lain dihidup Lesley. Kecuali, Ayahnya dan Harley, adiknya. Begitupun sebaliknya. Tidak ada wanita lain di hidup Harley. Kecuali, Ibunya dan Lesley.

Mereka berdua seperti pasangan yang tidak pernah dipisahkan.

Suatu hari, Harley dan Lesley berencana ingin liburan ke Golden Coast. Suatu tempat yang indah, penuh dengan orang2, dan terdapat pantai disana. Tempat tersebut terdapat di bagian tenggara Land Of Dawn.

Mereka sudah mendapat persetujuan dari orang tua mereka. Dan mereka mempersiapkan diri untuk berangkat.

"Yah, Bu. Kami pergi dulu ya." Ujar Lesley.

"Ya sayang. Hati-hati disana." Ujar Ibunya.

"Ya bu. Kami akan baik-baik saja kok. Kan kakakku yang menemaniku." Ujar Harley.

"Iya pangeran kecilku. Ibu percaya kok." Ujar ibunya dengan sangat manja.

"Hei kalian berdua. Kapan kalian pergi jika begini terus." Gerutu Ayahnya yang mulai kesal.

"Hehehe, maaf yah. Kami pergi dulu ya bu." Ujar Lesley.

"Ya. Hati-hati dijalan ya."

"Ya bu."

Mereka pun masuk kedalam mobil Ayahnya sambil membawa barang-barang mereka untuk liburan. Ayahnya akan mengantar mereka menuju bandara. Karena, Golden Coast sangat jauh jika tidak menggunakan kendaraan.

"Dah ibu."

"Dah sayang. Hati-hati ya dijalan."

Mereka bertiga pun bergi menuju bandara.

Sesampainya di bandara.

"Yah, kami pergi dulu ya."

"Ya putriku. Jagalah adikmu baik-baik ya."

"Baik yah."

Mereka lalu mengambil barang-barang mereka dan masuk ke ruang pemberangkatan pesawat.

Setelah mereka di pesawat.

"Kak, bagaimana jika aku punya pacar kak?" Tanya Harley kepada Lesley.

"Hmmm.... memangnya kamu sudah mempunyai pacar?"

"Ya.... belum sih kak... heheheh."

"Yasudah, pacaran sama kakak saja. Hehehe."

"Yah... seandainya bisa kak, aku pasti akan pacaran dengan kakak." Batin Harley.

"Dek, kamu tuh ya. Bisa saja bikin kakak betah dirumah. Kayaknya kakak suka deh sama kamu." Batin Lesley.

"Sepertinya kita berdua sedang berfikir ya?"

"Hehehe... iya kak."

Merek

Mereka pun berkelut dengan pikirannya masing-masing.

Haduh kamu dek. Kamu yang bikin membuat kakak menjadi tenang dan nyaman dirumah. Yah walaupun sudah dewasa, tapi masih saja nakal seperti anak kecil. Kakak suka denganmu dek.

Daripada cari pacar lebih baik pacaran denganku saja. Walaupun aku tahu perasaan ini salah. Mungkin sangat salah. Tapi, secara logika perasaan itu tidak ada yang tau kan kak. Andai saja kak Lesley bukan kakakku mungkin aku sudah bepacaran dengan kakak.