THE BLACK [ Hiatus ]

my name adara putri agatha

Author POV

Setelah dara yg meninggalkan kenzie sendirian tanpa memperdulikannya. Kenzie kini tengah memendam amarahnya pada dara. Lagi2 kenzie harus mendapat sikap cuek dari dara yg begitu mengacuhkannya.

"Gila apa itu cewek masih ada orang kali disini. Dengan wajah yg tak bersalah dan meninggalkanku lagi sendirian. Wow dia mencari masalah dengan seorang kenzie rupanya" ucap kenzie dengan perasaan penuh ancaman.

Selang beberapa menit, akhirnya Kenzie pun pergi meninggalkan tempat dimana ia bertemu dengan dara tadi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dara yg kini berada di taman sekolah, akhirnya ia memilih menjauh dan pergi ke taman tanpa memperdulikan kenzie. Kini dara tengah melamunkan sesuatu entah apa yg ia renungkan hingga membuat dara tak menyadari bahwa kenzie yg tadinya hanya ingin melewati taman belakang sekolah kini sedang memandangi dara dengan penuh tanda tanya.

"Apa yg sedang cewek itu lakukan ditempat ini dengan termenung seperti sedang memikirkan sesuatu. Apa dia ada masalah?" pikir kenzie yg membuat tanda tanya di otaknya tentang cewek yg tengah ia lihat sedang termenung sendiri tanpa ada seseorang yg menemani.

"apa perlu aku menghampirinya dengan menanyakan ia sedang apa disini sendiri. Tapi jika aku menghampirinya dengan bertanya kepadanya, nanti dia malah mengacuhkanku dan meninggalkan ku sperti tadi.. Arrgghhhh mengingat itu membuatku ingin emosi" gumamnya dalam hati.

Tapi kenzie yg terus menatap ke arah dara rasanya ia ingin sekali menghampiri dara namun dia tidak ingin kejadian tadi terulang kembali dan membuat amarahnya keluar hingga tak tertahankan.

Kenzie POV

"Apakah aku harus menghampirinya? tapi aku terlalu takut jika emosiku kembali karna dia yg begitu mengacuhkanku padahal awalnya aku hanya ingin menanyakan siapa namanya. Tapi dengan selalu melihatnya batinku berkata bahwa aku harus menghampirinya dan berkenalan dengannya tapi______ya sudahlah apapun yg terjadi jika memang aku harus diacuhkan kembali dan akhirnya dia yg pergi meninggalkanku, aku takkan menyerah begitu saja untuk mendekatinya" tekadku dengan mantap.

Akhirnya kenzie pun menghampiri dara yg masih termenung. Tak sedikitpun posisi tubuhnya berubah dara seperti patung yg tak bernyawa. Kenzie yg dari belakang akhirnya menghampiri dara.

"Apa yg sedang kau lakukan disini? Tanyaku dengan Tenang. lalu dara yg tadinya seperti melamunkan sesuatu seketika sadar karna aku yg sedang berbicara dengannya dari arah belakang. Ia pun mengalihkan pandangannya kebelakang melihat siapa yg tengah berbicara dengannya tadi.

"Kau.... Apa yg kau lakukan disini?" Tanyanya balik padaku.

"Heii.. Aku tadi bertanya itu kepadamu tapi kenapa sekarang malah kau tanya balik padaku" Ujarku padanya.

"Itu bukan urusanmu.." jawabnya acuh.

Akupun berniat duduk disampingnya lalu aku berkata..

"Apa boleh kita berkenalan?" Ucapku dengan lembut dan berharap bahwa aku tak akan lagi diacuhkannya.

"Apa maksudmu..." dengan nadanya yg masih cuek.

"Yah... Kita berkenalan, aku Kenzie rafha aditya dan kamu?" tanyaku dengan mengulurkan tangan padanya.

"Aku___aku adalah Adara putri agatha" jawabnya.

Aku tak percaya dia yg tadinya begitu mengacuhkanku, kini ia menjawab pertanyaanku dan mengenalkan dirinya padaku. Aku tak percaya ini...

"Bisa kita berteman?" tawarku padanya.

Ia hanya mengangguk seperti mengisyaratkan bahwa ia menerima tawaranku.