57

4.5K 238 15
                                    

Jumat, 26 Januari 2018
Pukul 01:00 WiB

Warning⚠⚠
Banyak typo👊😂




❤❤❤❤

Author POV

"Ndre"panggil seseorang membuat andre mengangjat wajahnya, senyum terukir diwajahnya saat mendapati orang itu.

Andre langsung beranjak dan melangkah keorang itu.

Cup

"Miss U"andre memeluk erat adel. Adel membalas pelukan andre.

Ya dua hari ini mereka sama sekali tidak bertemu, dikarenakan andre sibuk dan juga dirinya.

Karena lusa pernikahan mereka, jadi tugas mereka akan menyelesaikan lebih dulu karena saat sudah nikah mereka berdua mengambil cuti seminggu.

Itulah yang mereka rencanakan.

"kayaknya sibuk banget! "balas adel merhatikan berkas numpuk di meja andre.

Andre menatap kearah tatapan adel dan mengangguk.

"mau dibantu? "tawar adel, andre memegang kedua pipi adel dan tersenyum lebar.

"gk perlu baby, km cukup duduk dan temanin aku, dengan keberadaan km disini aku semakin semangat mengerjakannya"balas andre menuntun adel duduk di kursi tepat di sampingnya.

"Benaran gk mau dibantu? "tanya adel lagi saat sudah duduk dikursi.

"iya baby, km kalau nanya terus harus ada ciumannya, sekali bertanya sekali ciuman"balas andre mencubit kedua pipi adel dan twrsenyum lebar.

"Yaudah gk jadi"balas adel meletakan wajahnya diatas meja.

Sebenarnya dia juga sangat capeh karena menghadiri beberapa rapat dan tempatnya juga berbeda-beda dan itu menguras tenaganya saat menyetir.

Andre menatap adel dengan lembut. Andre yang tadi sudah memegang pulpen ingin mengerjakan pekerjaan kembali meletakannya diatas meja.

"Jangan terlalu capeh baby, lusa pernikahan kita, dan hari ini kita harus apa...? "andre memijat pelan bahu adel.

Adel dengan pipinya menempel di meja hanya menatap andre.

"Oh astaga, hari ini kita harus foto praweeding. Jam berapa ini? "adel langsung duduk menatap andre.

Andre hanya terkekeh menatap ekspresi adel.

Dulu gadisnya sangat datar, tapi berbeda dengan sekarang. Gadisnya mempunyai banyak ekpresi jadi sangat mudah mengenalinya. Mengenali saat sedang marah, cemburu, dan ekpresi menggemaskan itu.

"kalau km capeh, lebih baik kita batal... "

"Jangann, sayang sekali dre, bajunya kan sudah dipesan. Kita praweeding di gunung atau dipantai"adel menatap andre dengan tatapan binar.

Andre mengusap rambut adel lembut dan tersenyum.

Entahlah kalau sudah berdua dengan gadisnya, andre tidak bisa menahan senyumnya. Ingin sekali tersenyum setiap detik.

"Baiklah, km istirahat saja dulu, 2 jam baru kita kelokasi. Tapi tidak dipantai dan tidak digunung baby"jawab andre tangannya kembali mengusap dagu adel.

Satu lagi, kalau sudah bersama dengan gadisnya tangan andre tidak akan berhenti menyentuh wajah adel, baik dagu, hidung, mata, dan kedua pipinya.

Stay With Me [COMPLETED #Story_03] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang