80

5K 213 12
                                    

Minggu,  18 february 2018
Pukul 15:35 WIB




Vote And Coment👊👊



Warning ⚠⚠typo

Baru sempat Up😄







💟💟💟

Author POV

“Permisi”ucap suster mendorong box ranjang yang ada dua bayi mungil.

Semua yang ada diruangan itu langsung beranjak dari duduk mereka.

Rasa penasaran mereka langsung melangkah kearah suster.

“No,  biar momi yang gendong lebih dulu “ucap risa langsung melangkah lebar kearah bayi mungil itu.

“sini fio,  oma lebih dulu”lanjut risa memanggil fio.

Fio terkekeh dan melangkah menujh kearah risa.

Albert,  Elin,  keisya,  nathan,  dan gadis semuanya langsung mundur membiarkan risa dan fio lebih dulu menggendong.

“Oh cantik sekali km nak cup”gemes risa langsung mencium kedua pipi bayi itu.

Andre duduk diam disamping adel,  terus mengganggam tangan adel.

Adel masih tertidur belum membuka matanya.

Andre juga tidak mau beranjak dari duduknya sebelum mendengar suara istrinya yang tertidur beberapa jam yang lalu.

Andre hanya menatap keheboan keluarganya.

Andre ingin sekali menggendong bayinya namun istrinya belum bangun,  andre ingin menggendong kedua Putrinya bersama istrinya.

“Ini cucu ku,  astagaaa cantik sekali”ucap risa heboh.

Keisya dan elin langsung melangkah kearah risa karena penasaran .

“yg itu sangat mirip dengan El! “ucap fio menatap bayi yang digendong risa.

Risa semakin berbinar.

“benarkah?  Oh cantik sekali”risa tak hentinya mencium kedua pipi bayi itu,  bayi itu tidak nangis sama sekali hanya menikmati kehangatan digendongan omanya.

Elin dan keisya sekali-kali mencolek kedua pipi bayi itu.

“Ngomong-ngomong namanya siapa tante? “tanya keisya tanganbya masih mengusap pipi bayi mungil itu.

Mereka semua terdiam.

Ya mereka belum memikirkan nama bayi itu.

“tunggu Adel bangun dulu,  setelah itu baru kita roling buat kasih nama twins”suara andre membuat semuanya mengangguk.

“kakak gk mau gendong bayi ini? “balas elin menatap andre cuek dalam duduknya.

“Aku mau menggendong mereka tapi tunggu istri kaka bangun dulu”balas andre mengedipkan matanya ke elin.

“Dih sok romantis “ejek elin langsung kembali bermain dengan bayi itu.

“mom ini hidungnya mirip ke el mancung banget! “ucap elin sambil menoel hidung bayi itu.

“iya bener mirip banget tau,  tapi lihat bibirnya kayak ka andre yg super bawel itu”bisik keisya membuat risa dan Elin tertawa.

Andre menatap mereka dengan kerutan dikening.

Stay With Me [COMPLETED #Story_03] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang