" Clara." panggil Daffi.
" Kenapa Daff?" tanya Clara.
"mau ikut kekantin ga?"
"hmmmmm.... Okedeh."jawab Clara.
"kuyylahh." ucap Daffi lalu mereka berdua menuju kantin.
***
Reynand yang berada dikantin dan membeli beberapa roti dan minuman dingin. Ketika ingin kembali kekelas seseorang menabraknya dan membuat makananya terjatuh kelantai.
"woii lu jalan ga pake mata sama otak hah" ucap Reynand kesal.
"maaf maaf gua ga sengaja."
BRUKKK
Reynand meninju orang yang menabraknya hingga terjatuh kelantai.
"makanya kalo jalan itu liat-liat lu kira jalan ini punya nenek moyang lu apa."ucap Reynand dan bersiap meninju orang itu lagi."Stopp "teriak Clara berhasil menghentikan Reynand. " lu apa-apaan sih, kok lu nampar dia."
" ehh lu cewe ga ush ikut campur deh sama urusan gua. Dia ini bikin makan gua jatuh dia pikir sekolah ini milik dia apa."ketus Reynand.
"gimana gua ga usah ikut campur orang yang lu tampar ini temen gua." jawab Clara tak kalah ketusnya pada Reynand.
"Reno lu gapapa kan?" tanya Clara pada Reno sambil membantunya berdiri.
"Dasar cewe sok jagoan."ucap Reynand lalu pergi meninggalkan kantin, sedangkan Clara dan yang lain membantu Reno untuk di bawa ke UKS.
***
Reynand, Clara dan teman-teman sekelasnya sekarang berada di lapangan utama mereka tengah mengikuti pelajaran olahraga, materi mereka sekarang adalah lompat jauh satu persatu siswa dan siswi telah mencoba melompat dengan sempurna sekarang saatnya penilaian satu persatu siswa di panggil untuk penilaian lompat jauh, Reynand mendapatkan nilai sempurna di setiap lompatannya, sekarang adalah giliran Clara, Clara melompat dengan sedikit gugup takut akan terjatuh dan malu saat para kakak kelasnya keluar kelas karna guru yang seharusnya mengajar tidak masuk kekelas mereka, Clara sangat gugup dan berusaha menghiraukan semuanya namun dia kehilangan keseimbangan hingga dia hampir terjatuh saat lompatan terakhirnya dan giliran terakhir adalah giliran Liza untuk penilaian lompat jauh Liza melompat dengan hebatnya namun saat di lompatan ketiga dia kehilangan keseimbangan dan akhirnya.
BRAAKKKK
Liza terjatuh dan terguling - guling keadaan pun tiba-tiba hening tidak ada lagi teriakan penyemangat semuanya membisu dan hanya melihat Liza dengan tatapan prihatin. Liza pun berdiri dan ingin melanjutkan lompatannya.
" Pak... Nyerah ga kuat pak." ucap Liza berjalan kearah tempat Clara dan teman sekelasnya berada dengan menyeret kaki kanannya yang sakit.
" iya ga papa... Ehhh cepat kalian bantu teman kalian.." ucap Pak yudi pada teman sekelasnya Clara yang tengah asik menonton seperti menonton adegan laga live. Lalu mereka pun berhamburan berdiri dan menghampiri Liza untuk menolongnya.
" Dekk... Dekkk... Dekkk... Ambil betadin sama perban." titah Dini pada Clara yang terlihat kebingungan.
"oke!" jawab Clara lalu berlari ke UKS.
Setelah sampai di UKS Clara mengambil betadine dan perban yang dipesankan oleh Dini tadi lalu berlari kembali menuju lapangan dan memberikannya pada Liza.
"oke penilaiannya kita ahkiri sampai disini saja kalian semua bisa melakukan aktivitas olahraga yang lain tapi ingat kalian belum boleh kekantin jam olahraga belum selesai." ucap Pak Wahyu lalu pergi meninggalkan lapangan.
Clara dan temannya memilih duduk di pinggir lapangan basket sambil melihat anak laki-laki kelas mereka main basket.
"Ra.." ucap Daffa sambil berlari kepinggir lapangan menghampiri Clara.
"iya kak, kenapa?"
"lu mau ga bantuin gua?"
"bantuin apa kak?"
"lu ikut aja dulu ntar gua kasih tau." ucap Daffa lalu meraih tangan kanan Clara.
BRUUKKK
Sebuah bola tepat mendarat di kepala Daffa membuat Clara dan teman-temannya terkejut dan mendekati Daffa melihat apakah dia baik-baik saja.
" lu ga papa kan gua sengaja." ucap Reynand sambil memegangi bola basketnya.
Daffa memegangi kepalanya terasa pusing. "lu sengaja?"
"iya."jawab Reynand singkat.
"kenapa lu sengaja ngelemparin gua bola? Salah gua apa sama lu?"
"ga ada, muak aja gua liat muka lu."
Daffa mengepalkan genggamannya, begitupun dengan Reynand yang menunjukkan tatapan ingin membunuh pada Daffa.
"udahlah kak Daffa ga usah di tanggepin dia."ucap Liza pada Daffa. Daffa hanya mengangguk. dia tidak mau berkelahi dengan adik kelasnya apa lagi dia sekarang sudah kelas 12 dia tidak ingin membuat masalah sekarang, Daffa berusaha menahan emosinya sekarang.
Daffa mendekati Clara lalu memegangi tangannya agar Clara mengikutinya.
BRUKKKK
Bola basket kembali mendarat di kepala Daffa. Daffa meringis kesakitan memegangi kepalanya yang sakit.
"ouppsstt.... Gua sengaja lagi."
"ehhhh lu cari mati ya?" ucap Daffa sambil menghampiri reynand.
"lu yang cari mati!" jawab Reynand tak kalah.
Aksi saling tinju pun tak terelakkan anatara reynand dan Daffa.
"OII... OII STOP!! BERHENTIII... BERHENTII... KALIAN INI MEMALUKAN SEKALI." teriak seorang guru olahraga yang mendengar keributan itu segera berlari mendekati kerumunan siswa dan siswi SMA Garuda guru itu langsung melerai perkelahian antara Reynand dan Daffa. Mereka berdua pun dibawa ke kantor kepala sekolah. Dan siswa dan siswi yang tadinya menonton perkelahian reynand dan Daffa perlahan pergi.
Clara yang dari tadi menonton kejadian itu kelihatan shock dulu dia tidak pernah belihat Daffa berkelahi seperti ini sedangkan Reynand dia sangat berbeda saat baru saja masuk kesekolah ini dia terlihat ramah apakah ini sifatnya yang sebenarnya? Reynand perlahan terus menunjukkan sifatnya yang badboy ini baru hari kedua dia pindah kesekolah ini tapi sudah banyak keributan yang dia perbuat apakah ini alasan dia pindah sekolah? Clara sungguh tidak mengerti tentang semua ini terlalu banyak perubahan yang membuatnya sangat tak mengerti.
TBC🙏🏻
Hai gais sampai disini dulu ya.
Jangan lupa
vote,
Komen,
Shere,
Dan
Follow wattpad aku ghaiisss wkwkwk
Ahh iya saran,kritik ato apalah itu kalian bisa komen disini, karna saya masih belajar butuh bimbingan dari kalian semua wkwkDahhh sampai bertemu dichapter berikutnya ya ghaiisss🙏🏻🙏🏻🙏🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
High School Love Story [HIAT]
Teen FictionKisah kehidupan Clara yang biasa saja sampai akhirnya Reynand datang sebagai murid pindahan disekolahnya. #1 Reynand [28/12/2018] #6 Clara [28/12/2018] #16 coolboy [28/12/2018] #1 lifeschool [28/12/2018] Judul awal : kisah cinta romantis. Selamat m...