2. Futsall Again

16 1 0
                                    

Mendengar suara Mu hari ini membuat Otak Ku berfikir dua kali.
💙

Sore ini Ivan dan sahabatnya tidak pulang ke rumah karena mereka ada latihan Futsall, lagi pula Ivan ingin memberitahu Kaisar yang notabenenya sebagai Kapten Futsal tentang obrolannya dengan Pak Rahul tadi pagi.

Di lapangan Basket nampak seorang Siswi, dengan sebuket bunga di tangannya. Sepertinya telah terjadi adegan Romantisme di lapangan Basket saat ini, karena di depan Gadis itu seorang cowo sedang berjongkok tepat di depannya dan Ivan sangat mengenali cowo itu. Bukankah Dia Galang si Kapten Basket itu.

Gadis itu memasang muka masamnya, dilihat dari ekspresinya saat ini jelas sekali kalau Dia tidak menyukai Galang.

" Lo mau kan jadi pacar Gue ?? " Kalimat itu yang Ivan dengar dari mulut Galang.

Siswa siswi yang ingin pulang seketika menghentikan langkahnya untuk melihat kejadian ekstrim ini, ekstrim ! kenapa di bilang ekstrim ? Liat aja ya.

" Kaka suka sama Saya ? " Kata Gadis itu dengan santainya.

Galang mengangguk pelan, ada sedikit keraguan di wajah Kapten Basket itu dan Ivan menyadari semuanya. Tapi sayangnya Ivan tidak melihat wajah gadis yang saat ini menjadi tokoh utama dalam hal konyol yang dilakukan Galang. 

" Kalo Saya gak suka Kaka gimana ? "

Bagaimana rasanya di tolak dengan cara halus tapi kena kayak gini, sakit... Ah tidak, seorang Galang tidak akan semudah itu menyerah pada orang yang telah membuatnya jatuh cinta.

Cewe dengan rambut lurus serta Bando pita menambah kesan yang lembut bertakhta di Kepalanya, Dia melangkahkan kakinya meninggalkan kerumunan dan Galang yang sejak tadi memohon kepadanya.

Gantung...!!
Tidak Gadis itu tidak menggantung perasaan Galang, jawabannya sudah sangat jelas tadi, namun tetap saja Galang akan buktikan kalau Dia bisa dapetin Cewe itu.

Gadis itu berjalan membelakangi Ivan dan jelas saja Ivan tidak mengetahui wajahnya, lalu Siapa Gadis itu yang berani nolak seorang Kapten Basket, salah satu orang yang di segani di Trovilet ini, sebelumnya Ivan tidak pernah bertemu Gadis seperti itu. Mungkin karena jarak kelas IPA dan IPS lumayan jauh.

" Jadi Dia anak Ipa... " Kata Ivan pada dirinya sendiri.

Gaga langsung datang mengejutkan Ivan saat ini.
" Siapa anak Ipa ? "

Ivan hanya mengedikkan bahunya menyuruh Gaga mengabaikan ucapannya tadi.

Di lapangan.
" Oyy... Buru sini latian " Teriak Riki yang tengah mengoper bola ke Aji.

Ketiganya langsung turun ke Lapangan, disertai juga Tim-tim futsall yang lain.
Disaat semuanya sedang berlatih, Ivan menemui Kaisar dan mulai menceritakan semua taktik yang diajari oleh Rahul tadi.

Kaisar mengangguk ngangguk paham, setiap anak Futsall harus bisa mengendalikan Emosi dan tidak boleh melakukan kekerasan dalam pertandingan.

" Aku kasian sama Kak Galang, Hebat banget ya Kaka Cantik yang tadi, berani banget Loh nolak Kak Galang "

" Lo gak tau, katanya Kaka yang tadi itu Tuan Putri Trovilet "

" Tau dari mana Lo ? "

" Para cowo-cowo di sini juga pada bilang, tapi susah banget dapetin hatinya, karena katanya Kaka yang tadi itu Jutek banget "

Begitulah percakapan gadis-gadis yang lewat di sekitar gawang, Ivan mendengar jelas Kata-kata mereka, dalam benaknya Dia berfikir.

" Sebenarnya Dia siapa, sampai dinobatkan menjadi Tuan Putri Trovilet "

HELLO INDISKA...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang