Jadi, saat ini, bisa kah ku beri label dia sebagai cowok aroma kayu manis?
-Nara Blossom-
.
.
.Ku tutup novel itu dan mengakhiri nya dengan sesak yang teramat, bahkan teramat sakit sehingga ingin rasanya meledak.
Pada akhirnya Kang Seulri tetap lah seorang diri, bahkan sampai hembusan terakhir nya pun jiwa nya yang terlanjur direlungi kesunyian tetap lah merasa sendiri, sekalipun lelaki itu -Cho Kyuhyun- lelaki yang ia cintai sampai detik ini, ada disana, disampingnya, menggenggam tangan nya seerat mungkin, sedang menangis -ntah itu sedang menangisi keadaan mengenaskan Kang Seulri atau menangisi penyesalan atas perbuatan nya yang baru beberapa saat lalu terjadi-.
Jiwa yang sedari awal mungkin memang digariskan pada takdir yang selalu merasakan sepi, pada akhirnya pun akan menghilang dalam keadaan rasa sepi pula. Tak mengapa, sekarang kau berada disini, didekat ku, sangat dekat, begitu nyata, kau bahkan terus menggumamkan kata penyemangat dan cinta terus padaku, namun sayang kita tidak berada dalam keadaan berbunga untuk aku bisa merasakan merona atas ucapan cintamu oppa, kita sedang berada dalam keadaan yang tidak pernah terbayangkan oleh ku bahkan tidak pernah ku inginkaan.Begitulah pemikiran Kang Seulri di selah-selah rasa sakit yang semakin merajai tubuh nya.
Darah memuncrat tanpa ampun dari mulut Kang Seulri, disusul dengan bunyi nyaring yang menandakan bahwa garis-garis zig zag itu telah menyerah untuk terus berada pada garis lintasan nya. Semua nya berakhir!! Final Call!! Sesuai dengan judulnya. Kang Seulri pun menyerah, satu nafas terakhir telah dihembuskan, dan tidak ada lagi jatah nafas untuk bisa dihembuskan. Selamat tinggal oppa, terus lah hidup dengan baik, jangan pernah terlarut panjang dalam sedih mu atas kepergian ku, aku mencintai mu hingga akhir nafas ku, oppa -Cho Kyuhyun-.
Akhir yang menyebalkan, aku terus meraung-raung, menggoyang-goyang kan tubuh ku dengan kaki yang terus ku hempaskan ke ranjang rumah sakit ini.
Neol nohgi jeon alji, moshaessda nae meomun sesang itorok
(Sebelum aku melepaskanmu, aku tidak tau didunia ku berada ini)Sseulsseulhan geoseul
(Begitu kesepian)Goun kkocci pigo jin i gos
(Bunga-bunga cantik, bermekaran dan layu disini)Dasineun eopseul neoraneun gyejeol
(Waktu akan dirimu tidak akan pernah datang lagi)Yoksimi saenggyeossda
(Aku mulai menjadi serakah)Neowa hamkke salgo neulkeoga
(Aku ingin hidup bersama mu, menjadi tua bersama mu)Jureumji soneul majjapgo, nae salmeun ttatteushaesseossdago
(Memegang tangan keriputmu, dan mengatakan betapa hangatnya hidupku)Dan hanbeon chukbok, bismulcheoreom neoneun ureossda
(Itu hanya satu keajaiban, kau menangis seperti hujan)Eonjengal mannal, uri gajang
(Suatu hari, kita akan bertemu lagi)Haengbokhal geunal
(Itu akan menjadi hari yang paling bahagia)Cheosnuncheoreom naega gagessda
(Aku akan datang padamu seperti salju pertama turun)Lagu Ailee - I Will Go To You Like The First Snow sebagai back sound yang menemani ku beberapa hari ini dalam mengarungi kisah Kang Seulri-Cho Kyuhyun, masih mengalun dengan tenang nya. Ya, ku putuskan lagu ini lah yang menjadi pendamping dalam kisah mereka. Tentu aku tidak mengerti arti dari lagu ini, aku hanya mengikuti yang namanya feeling.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Aroma Kayu Manis
General FictionMengagumi aroma nya yang lembut, aroma yang memberi kesan nyaman saat menyentuh indra penciuman ku. Cowok itu mempunyai aroma yang khas, aroma yang kusuka. Saat aku, berada didekat nya, tepat nya dihadapan nya, menyimpan kepalaku didada bidang nya...