19.09
Incoming Call
Salwa"Adam, lo udah nyampe belum?"
"Ini mau berangkat."
"Oke. Gue tungguin."
"Hm. Wa?"
"Iya?"
"Gue deg-degan, nih."
"Deg-degan kenapa?"
"Nggak sabar."
"Nggak sabar kenapa?"
"Nggak sabar mau nonton."
"Ck. Ya elah kirain apaan."
"Udah 2 tahun soalnya, Wa. Gue kangen Pitch Perfect so bad."
"Hng."
"Idih. Kok kesel gitu nadanya?"
"Nggak apa-apa. Siapa juga yang kesel."
"Lo."
"Sok tahu."
"Pasti nungguin gue bilang kalau gue deg-degan mau nonton bareng lo, ya?"
"Ha? Enggak, kok. Pede banget najis."
—Call Ended—
"Wa? Wa? Salwa? Ck. Dimatiin."
KAMU SEDANG MEMBACA
Adam dan Salwa ✔
Cerita Pendek21.21 Incoming Call Adam si Mulut Cabe "Woy!" "Apaan sih baru diangkat udah main woy aja!" "Ke mana aja sih lo, lama amat ngangkat telepon gue." "Idih, lo pikir kerjaan gue ngangkatin telepon doang?" "Terus, emangnya lo ngerjain apa lagi? Kan, apa p...