Warning!!
(mature content 21+)
Tentang kisah cinta terlarang tapi diperbolehkan.
lho?
Mereka sepupu, mereka tinggal serumah sejak kecil.
Sungjae tidak akan pernah tega dan berani untuk mencintai sooyoung.
Tapi bagaimana lagi, tubuhnya hanya ingin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ternyata kak sungjae membawanya kesebuah mall yang terletak di kawasan elit di tengah ibu kota, ini memang bukan pertama kalinya bagi sooyoung, tapi entah kenapa bangunan di depan matanya ini tampak wahhh..
Apalagi saat kak sungjae berdiri di depan pintu masuk melambaikan tangan memanggil sooyoung.
Sooyoung mengerjap beberapa kali melihat kak sungjae, pria dengan setelan jas yang di impikannya tengah tersenyum tipis dan melambaikan tangan memanggilnya, membuat sooyoung bertanya-tanya apa benar yang di panggil kak sungjae ini dirinya?
Sooyoung berbalik melihat ke belakang dan tak ada seorangpun selain mobil-mobil.
Sungjae berdecih melihat tingkah aneh sooyoung lalu berjalan menghampiri adiknya itu, menggandeng lengan mungil sooyoung masuk ke dalam mall mewah di depan mereka.
Sooyoung sendiri masih belum percaya tangannya di gandeng kak sungjae, bukan di seret paksa seperti biasanya, tapi jemari kak sungjae di tautkan dengan jemari mungil miliknya, menggandengnya seperti sepasang kekasih tanpa mempedulikan pandangan para pengunjung lain yang berbisik-bisik membicarakan kehadiran keduanya yang begitu mengundang perhatian.
Jelas saja, sooyoung masih mengenakan seragam sekolah, dan kak sungjae masih dengan setelan casual para eksekutif mudahnya, penampilan mereka berdua jelas sekali sangat kontras! Yang secara tak langsung apa yang melekat pada tubuh mereka seolah menjadi cerminan usia keduanya yabg terpaut jauh, apalagi keduanya tengah bergandengan tangan, mengundang siapa saja yang melihat jadi memperbincangkan keduanya.
Sungjae menghentikan langkahnya berbalik menatap sooyoung dari ujung kaki hingga kepala, mengurungkan niat berbelok ke tujuan awalnya, mengubah halauannya memasuki sebuah butik pakaian wanita merk terkenal.
Sooyoung diam memandang sekeliling butik, lalu beralih memperhatikan kak sungjaenya tengah berbicara pada beberapa pegawai butik, entah membicarakan apa? jarak mereka lumayan jauh jadi sooyoung tidak bisa dengar.
Sooyoung menurut saja saat seorang pegawai wanita di butik itu mempersilakannya ke sudut butik, diikuti seorang pegawai lainnya yang membawakan beberapa setelan yang di pilihkan kakaknya, dan kakaknya itu tanpa menoleh sedikitpun sedang berjalan mengelilingi rak display di sudut butik yang lain.
Sooyoung masuk kesalah satu bilik change room lalu mengganti seragamnya dengan onepiece pilihan kak sungjae, dan ini cocok sekali, entah kenapa onepiece ini sangat pas di tubuhnya, warnanya juga warna favoritnya warna salmon. Sooyoung membuka pintu bilik dengan senyum lebarnya dia suka sekali dengan setelan ini, saking bersemangatnya tubuhnya langsung membentur tubuh seseorang saat keluar dari bilik it, untung saja keseimbangan sooyoung bagus jadi dirinya tidak sampai terjungkal ke belakang.
" aww.. Maaf "
" ck.. Dasar ceroboh! "
Sooyoung kaget dan langsung mendongkakan kepalanya menatap ke sumber suara.
